Tesla mulai terima pesanan untuk truk listrik Semi
Pabrikan kendaraan listrik Tesla dikabarkan telah menerima pesanan untuk truk listrik Semi. Ini terjadi setelah beberapa kali mengalami kemunduran.
Jadlwal pengembangan Tesla Semi telah melewatkan beberapa tenggat waktu yang ditentukan. Kekurangan chip global dan pandemi virus corona mungkin berkontribusi pada hal tersebut. Perusahaan tampaknya akan mengubah itu semua karena Tesla Semi kini mulai menerima pesanan. Setoran USD20.000 (Rp293 juta) adalah persyaratannya, tetapi masih harus dilihat bagaimana hasilnya tanpa tanggal pengiriman yang ditentukan.
Pada tahun 2021, Tesla telah mengumumkan bahwa pengiriman Tesla Semi akan dimulai dalam beberapa bulan, tetapi perusahaan itu gagal mengirimkannya. Dilansir dari Gizmochina (17/5), Tesla Semi adalah truk listrik besar yang tampak futuristik dengan posisi pengendara di tengah.
Desain pintu masuknya telah dirancang sedemikian rupa sehingga menjamin keselamatan pengendara. Dua layar besar di samping setir memberikan pandangan yang luas untuk pengguna. Bagian layar besar itu berfungsi juga sebagai kaca spion truk listrik tersebut.
Tesla tampaknya sangat memikirkan dengan matang prinsip inti untuk desain interior truk Semi. Tidak ada gangguan di dalam kabin sembari menjamin kenyamanan maksimal. Tesla Semi dibanderol dengan harga tinggi. Ada model 300 mil (483 km) dengan harga USD150.000 (Rp2,2 miliar), sedangkan model 500 mil (804 km) dihargai dengan USD180.000 (Rp2,6 miliar).
Kedua model tersebut akan menawarkan kemampuan pengangkutan sekitar 36 ton. Truk ini mampu berakselerasi dari 0 hingga 100 km/jam dalam 20 detik ketika sedang mengangkut beban yang sangat berat.