Sony tutup divisi pengembangan gim internal

Oleh: Nur Chandra Laksana - Jumat, 26 Feb 2021 13:00 WIB

Japan Studio, yang merupakan pengembang gim internal Sony akan ditutup dan dilebur dengan tim Asobi, studio pengembang di balik Astro’s Playroom.

Sony baru saja mengonfirmasi perusahaannya akan menutup divisi pengembang video gim internal, yakni Japan Studio. Seperti diketahui, studio pengembang ini bertanggung jawab atas beberapa gim untuk PlayStation.

Japan Studio menyebut mereka akan menutup studio pengembangannya mulai 1 April. Mereka akan kembali bergabung dengan Tim Asobi, tim kreatif di belakang Astro’s Playroom.

Astro's Playroom adalah judul yang diterima dengan baik yang dikemas dengan setiap konsol PlayStation 5. Ini adalah platformer 3D yang dirancang untuk memamerkan fitur haptic feedback DualSense terbaru.

The Verge (26/2) melaporkan, sebelumnya tim ini telah membuat beberapa gim seperti Astro Bot: Rescue Mission. Ini merupakan salah satu gim PlayStation VR yang cukup banyak dimainkan oleh para gamer.

Sebelumnya, beredar kabar bahwa Sony akan memecat sebagian besar staf Japan Studio karena tak ingin memperbarui kontrak tahunan mereka. Meski beberapa karyawan akan dipindahkan, namun mereka yang dipecat akan bergabung dengan Bokeh, sebuah studio baru yang didirikan oleh orang di balik Silent Hill dan Gravity Rush, Keiichiro Toyama.