Softbank suntik dana Rp440 miliar untuk OY! Indonesia

Oleh: Lely Maulida - Selasa, 28 September 2021 15:06

SoftBank Ventures Asia memimpin pendanaan Seri A untuk OY! Indonesia melalui pendanaan senilai USD30 juta atau sekitar Rp443,2 miliar.

SoftBank Ventures Asia memimpin pendanaan Seri A untuk OY! Indonesia melalui pendanaan senilai USD30 juta atau sekitar Rp443,2 miliar. OY! Indonesia merupakan perusahaan financial technology yang berfokus pada money moving untuk mengakomodir segala proses perputaran transaksi finansial bagi seluruh pelaku bisnis di Indonesia.

Perusahaan hari ini mengumumkan perkembangan operasi bisnisnya yang telah memasuki babak pendanaan seri A di kuartal kedua 2021. Pendanaan seri A ini dipimpin oleh perusahaan modal ventura raksasa SoftBank Ventures Asia, 

Sejak memulai operasinya pada 2018, OY! Indonesia telah berkembang pesat dengan memungkinkan bisnis dari berbagai skala untuk dapat mengirim dan menerima uang baik secara digital (cashless) maupun offline (cash). hal ini tentu dapat memberikan kemudahan yang belum pernah ada sebelumnya kepada customer dalam melakukan berbagai transaksi keuangan.

“Kami sangat antusias dalam menyambut pertumbuhan yang luar biasa dengan total valuasi lebih dari USD 100 juta atau setara dengan Rp1,4 triliun, sehingga dapat menempatkan OY! Indonesia sebagai startup yang sukses menyandang predikat Centaur. Dalam rangkaian pendanaan ini, dukungan dari berbagai investor seperti SoftBank Ventures Asia, MDI, Pavilion Capital, AC Venture, CCV, Wavemaker, PT SAT, Saison Capital Pte. Ltd., Orion Advisors (DST Founders) siap membawa OY! Indonesia ke fase pertumbuhan berikutnya dan memperluas bisnisnya di Indonesia,” kata Jesayas Ferdinandus, CEO OY! Indonesia. 

Melalui transformasi dan ekspansi yang berkelanjutan, OY! Indonesia juga memperkuat layanannya sebagai money movement yang memfasilitasi semua proses keuangan, mulai dari kebutuhan sehari-hari individu hingga kebutuhan bisnis di antara beberapa institusi, mulai dari berbagai bank komersial, bank digital, P2P Lending, e-money, dan perusahaan fintech lainnya.