Penjelasan dan cara kerja teknologi PDAF

Oleh: Erlanmart - Minggu, 14 Jan 2024 06:57 WIB

Teknologi fokus otomatis (AF) adalah salah satu pilar utama fotografi mobile, memastikan pengambilan gambar yang tajam dan bersih bahkan pada subjek yang bergerak cepat sekalipun. Di sini kita akan mendalami Phase Detection AF (PDAF), salah satu jenis AF yang paling umum.

Sumber: Fujifilm

Teknologi fokus otomatis (AF) adalah salah satu pilar utama fotografi mobile, memastikan pengambilan gambar yang tajam dan bersih bahkan pada subjek yang bergerak cepat sekalipun. Namun tahukah kamu bahwa AF hadir dalam berbagai jenis? Nah, di sini kita akan mendalami Phase Detection AF (PDAF), salah satu jenis AF yang paling umum.

Banyak kamera ponsel modern memiliki PDAF. Jenis AF ini lebih cepat dan akurat dibandingkan deteksi kontras klasik. Deteksi kontras adalah bentuk fokus otomatis yang paling sederhana dan termurah, tetapi juga paling lambat dan paling tidak akurat pada subjek bergerak. Berikut adalah penjelasan PDAF yang dilansir dari Android Authority.

Arti PDAF dan cara kerjanya

Cikal bakal PDAF sebenarnya meminjam dari kamera tradisional dan DSLR, seperti semua teknologi kamera yang bagus. Kamera DSLR menggunakan cermin untuk memantulkan salinan cahaya sensor utama pada sensor deteksi fase khusus. Ponsel tidak memiliki ruang yang sama untuk memuat semua bagian tersebut. Sebaliknya, sensor ponsel telah mendedikasikan piksel PDAF yang terpasang pada sensor gambar, sebuah pendekatan yang diadaptasi dari kamera poket.

Cara paling sederhana untuk memahami cara kerja PDAF adalah dengan membayangkan tentang cahaya yang melewati lensa kamera pada bagian yang paling pinggir. Saat berada dalam fokus sempurna, cahaya bahkan dari lensa ekstrim ini akan dibiaskan kembali hingga bertemu pada titik yang tepat pada sensor kamera.