Tak hanya cepat, pengisian daya smartphone juga harus aman
Pengisian daya cepat bukan hanya soal cepat saja, tapi keamanannya juga harus terjamin, sehingga tidak menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan bagi pengguna.
Jumlah pengguna ponsel terus meningkat seiring berjalannya waktu dan berkembangnya teknologi. Inovasi-inovasi baru kerap dihadirkan untuk memaksimalkan penggunaan smartphone, termasuk dari segi pengisian daya. Bagi pengguna aktif yang sangat mengandalkan gawai, pengisian daya cepat pada perangkat merupakan fitur yang sangat penting karena dapat menghemat waktu mereka.
Kendati demikian, Anda perlu memperhatikan beberapa hal dalam menggunakan pengisi daya berembel “cepat.” Inovasi sistem pengisian cepat yang dikembangkan harus mencakup adaptor, kabel, PMIC, baterai, dan lainnya. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan performa terbaik, dengan tingkat keamanan yang baik pula. Seperti OPPO yang menghadirkan protokol pengisian cepat, serta memberikan fitur proteksi pada teknologi 50W Flash Charge yang disematkan pada OPPO Reno6.
Sejak meluncurkan seri Reno5, perusahaan tersebut sudah mulai menawarkan pengisian cepat 50W Flash Charge, yang memiliki daya puncak 66,6% lebih tinggi dari OPPO Reno4 (30W) sebelumnya. Teknologi ini kembali hadir pada OPPO Reno6. Lantas apa istimewanya teknologi pengisian 50W Flash Charge yang kembali dihadirkan pada seri Reno6.
Pengisian cepat merupakan sebuah teknologi yang dikembangkan perusahaan untuk bekerja pada protokol tertentu. Adapter, kabel penyalur daya, dan beberapa komponen lainnya harus mendukung protokol tersebut. Bisa dikatakan, teknologi pengisian cepat ini hanya dapat bekerja jika semua hal itu terpenuhi, atau untuk perangkat OPPO saja.
Pada Reno6, OPPO memberikan perlindungan berlapis yang disertifikasi oleh TUV Rheinland serta 5 lapisan proteksi tambahan, agar memastikan pengisian daya aman untuk pengguna. Namun, selain memiliki sertifikasi proteksi yang diakui dunia, pengguna juga perlu mengetahui bagaimana cara pengisian daya cepat milik OPPO bekerja.