Nikon garap sensor pendeteksi emosi di kamera dan lensa

Nikon dikabarkan sedang menggarap pengembangan sensor biometrik untuk kamera dan lensa yang dapat mendeteksi informasi biologis serta suasana hari Anda ketika sedang memotret. Paten tersebut pertama kali diinformasikan oleh New Camera yang mendeskripsikan bahwa sensor yang dibuat di sisi lensa serta di depan dan belakang DSLR ini mampu membaca ibu jari Anda dan jemari di kedua tangan ketika memotret.

Menurut dokumen pengajuan paten, sensor itu mampu mendeteksi hal-hal seperti detak jantung, aliran darah, tekanan arah, keringat, suhu tubuh, dan bahkan seberapa kuar Anda menggenggam kamera. Nikon mengatakan bahwa seringkali para fotografer merasakan emosi yang kuat saat mengambil foto, tetapi suasana hatinya terkadang tidak dapat disampaikan melalui foto itu sendiri.

Lantaran penikmat foto mungkin dapat lebih menghargai foto jika mereka tahu keadaan hati sang fotografer ketika melakukan pencahayaan, sensor biometrik dapat menambahkan lapisan kedalaman fotografi.

Mengandalkan data biometris yang terdeteksi, kamera kemudian menggunaka algoritma untuk menggambarkan emosi fotografer. Selanjutnya fotografer akan menampilkan label seperti “normal,” “joy,” “love,” “shame,” “impatience,” “pain,” “surprised,” “confused,” “indifferent,” “sadness,” “anger,” dan “despair.”