NASA tampilkan gambar gelombang supersonik

NASA baru saja mengembangkan teknik pencitraan baru yang memungkinkannya menangkap interaksi gelombang kejut (shockwave) dari dua jet supersonik untuk pertama kalinya. Dilansir dari Engadget (11/3), teknik tersebut dibawa oleh sistem kamera baru berkecepatan tinggi yang dikembangkan untuk membantu NASA merancang pesawat supersonik yang menghasilkan lebih sedikit ledakan gelombang.

“Kami tidak pernah bernimpi bahwa akan sejelas dan seindah ini,” kata ilmuwan NASA, J.T. Heineck.

Jet yang tampak pada gambar adalah T-38 yang terbang sekitar ketinggian 8,5 kilometer. Mereka ditangkap oleh B200 King Air yang terbang hanya 600 meter diatasnya, dilengkapi dengan kamera berkecepatan 1.400 fps yang dipasang pada alat khusus.

Pencitraan model baru tersebut menunjukkan shockwave, atau perubahan tekanan cepat yang terjadi ketika pesawat terbang lebih cepat dari kecepatan suara, yaitu sekitar 1098 km/jam pada ketinggian 9,1 kilometer. Gambar di atas diambil dalam warna hitam dan putih, tetapi kemudian diwarnai untuk menunjukkan tekanan udara relatif di sekitar shockwave.

“Yang menarik adalah, jika melihat bagian belakang T-38, Anda melihat guncangan semacam ini berinteraksi dalam kurva. Ini dikarenakan T-38 tertinggal di belakang pesawat di depannya, sehingga guncangan akan terbentuk secara berbeda. Data ini bener-benar akan membantu kita memajukan pemahaman tentang bagaimana shockwave berinteraksi,” kata insinyur riset, Neal Smith.