Microsoft resmi pensiunkan Microsoft Band

Oleh: Lely Maulida - Senin, 04 Mar 2019 12:32 WIB

Keputusan itu akan berlangsung pada 31 Mei, saat Microsoft menutup Microsoft Health Dashboard, bersama aplikasi dan layanan terkait.

(Foto: Windows Central)

Microsoft Band menemui titik akhirnya. Perangkat itu akhirnya dipensiunkan oleh Microsoft, tiga tahun setelah produksinya berhenti. Perusahaan mengumumkan pihaknya akan mengakhiri dukungan untuk dua perangkat wearable bermerek Microsoft Band.

Keputusan itu akan berlangsung pada 31 Mei, saat Microsoft menutup Microsoft Health Dashboard, bersama aplikasi dan layanan terkait. Pengguna yang masih memiliki Microsoft Band, masih bisa menggunakannya. Namun setelah 31 Mei, fungsionalitasnya akan menjadi terbatas. Fitur yang bergantung pada cloud atau aplikasi ponsel juga tidak akan berfungsi lagi.

Microsoft mengatakan perangkat wearable itu masih bisa digunakan untuk melacak kesehatan seperti merekam informasi kesehatan harian, merekam data aktivitas pengguna, melacak jam tidur hingga mengatur alarm. Bagi pelanggan yang memiliki Microsoft Band dan masih dalam masa garansi, Microsoft akan memberikan uang kompensasi. 

Pengguna Microsoft Band 1 akan menerima USD79,99 (Rp1,1 juta), sementara pengguna Band 2 akan menerima USD175 (Rp2,4 juta). Namun, Microsoft hanya akan memberikan kompensasi dana tersebut kepada pelanggan yang memenuhi syarat.

Dilansir CRN (4/3), raksasa software itu juga akan menghapus semua data yang disimpan di Health Dashboard per 31 Mei mendatang. Pelanggan memiliki kesempatan untuk mengimpor data dari Microsoft Band-nya ke layanan lain yang mendukung, hingga tenggat waktu tersebut.