Mercer : Ada 4 tren masa depan tenaga kerja di era digitalisasi

Oleh: Lysti Rahma - Rabu, 27 Mar 2024 13:42 WIB

Laporan terbaru dari Mercer, yaitu "Global Talent Trends 2024," membuka tirai atas tren terkini yang membentuk landasan bagi masa depan tenaga kerja.

Dalam era digitalisasi yang terus berkembang, dunia kerja telah mengalami transformasi revolusioner yang dipicu oleh perubahan signifikan dalam teknologi dan dinamika global. Laporan terbaru dari Mercer, yaitu "Global Talent Trends 2024", membuka tirai atas tren terkini yang membentuk landasan bagi masa depan tenaga kerja.

Hasil laporan ini berdasarkan kontribusi dari lebih dari 12.200 suara, dengan melibatkan 845 eksekutif C-Suite, 1.920 pemimpin HR, 9.449 karyawan, dan 84 investor dari 17 geografi dan 16 industri yang berbeda. Salah satu sorotan utamanya adalah penggunaan kecerdasan buatan (AI) generatif, yang telah menjadi fokus perusahaan-perusahaan dalam mengoptimalkan produktivitas dan kesejahteraan karyawan.

Dalam Media Briefing yang diadakan Mercer di WTC 3 pada (27/3), pertumbuhan pesat dalam kemampuan AI generatif telah memunculkan harapan baru untuk peningkatan produktivitas dan pertumbuhan finansial. Lebih dari setengah eksekutif (54%) menyatakan bahwa keberlangsungan perusahaan tidak dapat dipertahankan tanpa bantuan AI. Ini menegaskan pentingnya adaptasi perusahaan terhadap cara kerja yang baru untuk memanfaatkan potensi AI Generatif secara optimal.

Namun, tantangan juga muncul seiring dengan perubahan ini. Kurang dari setengah eksekutif percaya bahwa model talenta yang dimiliki saat ini dapat memenuhi kebutuhan organisasi mereka di tahun 2024. Biaya tenaga kerja yang meningkat, perubahan model kerja, dan kurangnya keterampilan menjadi tantangan utama yang dihadapi perusahaan.

Selain itu, laporan ini menyoroti pentingnya kepercayaan dalam kesuksesan karyawan. Karyawan yang mempercayai perusahaan tempat mereka bekerja cenderung memiliki tingkat kepuasan yang tinggi dan risiko kelelahan yang rendah. Oleh karena itu, membangun budaya organisasi yang didasarkan pada kepercayaan dan kesetaraan menjadi kunci dalam menjaga produktivitas dan kesejahteraan karyawan.