Lucasfilm bakal cabut lisensi Star Wars dari EA

Lucasfilm tampaknya kurang senang dengan gim bertemakan Star Wars yang dirilis oleh EA belakangan ini. Menurut TechPowerUp, informasi terbaru mengatakan kalau Lucasfilm bakal mencabut lisensi Star Wars yang digunakan oleh EA sejak tahun 2013. Salah satu alasan kuat Lucasfilm adalah adanya skandal yang membuat gim Star Wars: Battlefront II dikritik habis-habisan.

Star Wars: Battlefront II sendiri merupakan sekuel sekaligus versi reboot terbaru dari gim shooter Star Wars: Battlefront. Kebanyakan kritik ditujukan untuk sistem microtransaction yang membuat gim dianggap menjadi tidak seimbang. Dengan kata lain, gamer yang memiliki uang banyak bisa mendapatkan beragam keuntungan dengan membeli loot box berisikan item yang bisa memperkuat karakter yang dimainkan.

Loot box merupakan item di dalam gim yang bisa didapatkan dengan cara dibeli menggunakan uang. Loot box berisikan berbagai macam item lain yang bisa digunakan di dalam gim. Meski demikian, gamer tidak bisa mengetahui apa yang mereka dapatkan dari sebuah loot box. Dengan kata lain loot box sangat mengandalkan keberuntungan, sama seperti judi.

Sistem loot box yang mirip seperti perjudian tersebut bahkan dikritisi oleh organisasi pemerintahan dari berbagai negara, dan mereka mengancam Battlefront II akan diblokir aksesnya. Hal tersebut dikarenakan gim ini memiliki rating untuk "Teen" di ESRB. Artinya gim ini dianggap bisa dimainkan oleh remaja, padahal sistem loot box-nya mirip dengan perjudian.

Sebelum Battlefront II muncul, EA juga sempat mendapatkan kritikan keras dari gamer saat merilis Star Wars: Battlefront tahun 2015 silam. Gamer protes karena gim tersebut terlalu berfokus pada multiplayer. Selain itu, Battlefront juga tidak memiliki mode Story Campaign sehingga tidak ada cerita mengenai Star Wars yang disampaikan di dalam gim ini.