Kata pengamat soal peretasan iOS 14
Seorang peretas asal Tiongkok berhasil menadapatkan akses pada iOS 14 yang ia beli dalam versi pengembang aplikasi khusus iPhone dan iPad.
Meski Apple belum secara resmi merilis iOS 14, seorang peretas berhasil mendapatkan akses pada software tersebut untuk beberapa bulan. Versi bocoran penuh itu berasal dari Tiongkok, di mana seorang anonim membeli versi pengembang iPhone 11 dengan iOS 14 yang terinstal di dalamnya.
Berdasarkan laporan Vice dilansir dari Daily Mail (26/5), versi yang diperoleh peretas tertanggal hingga Desember 2019. Versi tersebut sebenarnya ditujukan untuk digunakan oleh pengembang aplikasi yang bekerja pada software untuk iPhone atau iPad.
“Ini pra-rilis, banyak yang bisa berubah, tetapi ini adalah kumpulan informasi,” kata Ryan Duff dari perusahaan cybersecurity SIXGEN kepada Vice setelah meninjau versi OS yang bocor, “Saya tidak bisa mengatakan ini akan memberikan masa kurungan yang mudah atau semacamnya, tetapi itu jauh lebih banyak memberi informasi tentang iOS yang akan datang daripada yang biasa kita lihat.”
Menurut Duff, kebocoran ini merupakan contoh lain dari lambatnya degradasi prosedur keamanan Apple dalam menjaga sesuatu yang akan dirilis mendatang. Duff juga menambahkan, hampir semua model-model baru sudah diketahui orang-orang sebelum mereka diumumkan.
Pada Maret lalu, kode iOS 14 yang bocor menunjukkan headphone over-the-ear pertama Apple sebagai upgrade opsional untuk ear bud perusahaan. Lalu satu bulan kemudian, lebih banyak kode bocor yang menginformasikan kalau Apple tengah mengerjakan uji coba dari aplikasi berbayar agar pengguna dapat membukanya dengan kode QR atau tautan URL.