Serangan phishing meningkat, Kaspersky : ada lonjakan 40% pada tahun 2023

Oleh: Lysti Rahma - Rabu, 13 Mar 2024 16:06 WIB

Laporan terbaru dari Kaspersky menyebutkan serangan phishing telah melonjak tajam sebesar 40% pada tahun 2023.

Laporan terbaru dari Kaspersky mengungkapkan sebuah tren yang mengkhawatirkan dalam dunia keamanan digital, dimana dilaporkan bahwa serangan phishing telah melonjak tajam sebesar 40% pada tahun 2023. Dengan lebih dari 709 juta upaya yang digagalkan untuk mengakses situs web phishing dan penipuan, ini menandai peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Aplikasi perpesanan, platform kecerdasan buatan, layanan media sosial, dan pertukaran aset kripto teridentifikasi sebagai jalur yang paling sering dieksploitasi oleh para penyerang untuk menipu pengguna. Laporan analisis tahunan Kaspersky menyoroti tren yang terus berlanjut dari tahun 2022, dengan peningkatan tajam dalam serangan phishing.

Tidak hanya jumlah serangan meningkat secara keseluruhan, tetapi juga terjadi lonjakan aktivitas phishing pada bulan Mei dan Juni, yang mungkin terkait dengan musim liburan. Penipuan terkait travelling, seperti pemalsuan tiket pesawat dan penawaran hotel palsu, menjadi lebih umum selama periode ini.

Dikutip dari siaran pers yang diterima redaksi Tek.id (3/13) Salah satu faktor yang berkontribusi pada peningkatan serangan phishing adalah integrasi luas teknologi yang menampilkan obrolan GPT bawaan. Ini memberikan peluang baru bagi para penipu untuk mengeksploitasi kecerdasan buatan dalam upaya mereka. Namun, mereka juga tetap menggunakan taktik lama, seperti pemutaran perdana film terkenal, untuk menarik korban potensial ke situs web palsu.

Selain itu, platform perpesanan juga menjadi sasaran yang signifikan bagi serangan phishing. Solusi keamanan Kaspersky berhasil menggagalkan 62.127 upaya tautan phishing dan penipuan di Telegram saja, menunjukkan peningkatan signifikan dalam ancaman serupa.