Helio P90 punya AI 4 kali lebih mutakhir dibandingkan P70
Perlombaan teknologi kecerdasan buatan di platform mobile mulai ramai dengan kehadiran Helio seri P dari MediaTek. Bagaimana cerdasnya Helio P90 yang baru?
MediaTek secara resmi mengumumkan System-on-Chip (SoC) Helio P90. Pabrikan semikonduktor tersebut mengklaim chipset anyar ini dilengkapi dengan APU 2.0 guna pemrosesan Artificial Intelligence (AI) yang lebih baik. Selain itu Helio P90 digadang-gadang mampu menghadirkan terobosan AI yang lebih dinamis.
Soal kecerdasan buatan, prosesor mobile tersebut dikatakan mampu melakukan kalkulasi lebih rumit hingga 4 kali lipat dibandingkan dengan pendahulunya, Helio P70 dan Helio P60. Chip ini dapat digunakan untuk pengoperasian machine learning yang lebih mudah, lebih cepat, lebih akurat, sekaligus menghemat konsumsi baterai.
General Manager MediaTek Wireless Communication, TL Lee, dalam keterangan yang diterima tek.id (13/12) mengatakan, Helio P90 mengedepanan fitur kamera, baterai yang tahan lama, kinerja dan kemampuan AI yang sangat maju dan dinamis.
MediaTek mengatakan machine learning pada Helio P90 mampu mendeteksi pose foto orang, agar pergerakan tubuhnya dapat diikuti dan dianalisa. SoC ini juga mendukung Google Lens, mendeteksi wajah akurasi tinggi, memiliki fitur beautification secara real-time, mampu identifikasi subjek dan pemandangan, Augmented Reality (AR) dan Mixed Reality (MR), serta fitur lain untuk penyempurnaan foto dan video secara real-time.
Dari sisi performa kamera, Helio P90 dapat membantu dalam menangkap gambar hingga beresolusi 48 MP atau mengkonfigurasi kamera lensa ganda 24 MP + 16 MP. Tidak ketinggalan pula dukungan super slow-motion dengan kecepatan 480 fps dalam resolusi HD.