Grab dan Mastercard kerja sama hadirkan debit virtual

Oleh: Lely Maulida - Kamis, 25 Okt 2018 12:16 WIB

Grab mengumumkan kemitraannya dengan Mastercard. Kerja sama itu menghasilkan kartu prabayar guna melayani pengguna di Asia Tenggara.

(Foto: AsiaOne)

Grab mengumumkan kemitraannya dengan Mastercard. Kerja sama itu menghasilkan kartu prabayar guna melayani pengguna di Asia Tenggara yang tidak memiliki rekening bank dan mereka yang masih mengandalkan uang tunai untuk bertransaksi. Dilansir Deal Street Asia (25/10), Grab akan menerbitkan kartu prabayar virtual dan fisik langsung dari aplikasinya mobile-nya. 

Kartu itu nantinya bisa digunakan untuk bertransaksi baik secara online maupun offline, kepada merchant yang menerima Mastercard secara global. Pengguna juga bisa mengisi ulang kartu prabayar dengan membayar uang tunai ke salah satu dari 8 juta mitra Grab di Asia Tenggara, termasuk driver, agen dan pedagang di platform Grab.

Layanan ini akan mulai tersedia di paruh pertama 2019. Singapura dan Filipina akan menjadi dua negara pertama yang yang merasakan layanan itu. Berbagai mata uang juga akan didukung oleh layanan tersebut.

Untuk diketahui, Asia Tenggara merupakan salah satu kawasan yang paling "tidak memiliki rekening" di dunia, dimana tiga dari empat orang masih belum memiliki rekening bank. Uang tunai masih menjadi alat transaksi yang diandalkan oleh masyarakat di sebagian besar pasar Asia Tenggara.

Berdasarkan keterangan kedua perusahaan, layanan itu menargetkan transaksi di daerah dengan konektivitas yang buruk seperti di tol. "Kami adalah e-wallet pertama dari wilayah kami, yang bisa diterima di seluruh dunia. Tak hanya memperkuat posisi Grab sebagai pemimpin fintech di Asia Tenggara, layanan ini juga memungkinkan 400 juta konsumen yang kurang terlayani di kawasan itu untuk membeli barang dan layanan secara online," kata Reuben Lai, Direktur Senior Manajemen Finansial Grab.