Gim AOV dan League of Legends bakal hadir di Asian Games 2018

Oleh: Dinda Ayu Widiastuti - Selasa, 15 Mei 2018 14:56 WIB

Dalam Asian Games 2018 mendatang, eSports berhasil menjadi cabang olahraga yang akan dipertandingkan.

Source: Mineski.net

Untuk pertama kalinya dalam sejarah Asian Games, eSports berhasil masuk menjadi cabang olahraga yang akan dipertandingkan. Selain itu, gim Arena of Valor (AOV) dan League of Legends akan menjadi gim yang dipertandingkan dalam acara akbar tersebut. Jadi, dua gim mobile populer tersebut akan menjadi bagian dari enam gim yang akan dipertandingkan dalam turnamen eksibisi eSports pertama di Asian Games 2018 mendatang.

“Kami bangga bisa bekerjasama dengan Kemenpora, INASGOC, dan IESPA untuk penyelenggaraan turnamen eksibisi eSports pertama di Asian Games 2018. Hal ini juga selaras dengan misi utama kami, sebagai pelopor penyelenggara eSports di Greater Southeast Asia. Kami sangat antusias, apalagi ini pertama kalinya eSports terlibat dalam sebuah acara resmi yang sangat besar,” kata Head of Operations Garena Indonesia, Hans Saleh.

Dalam Asian Games 2018 ini, akan terdapat lima kualifikasi regional sepanjang bulan Juni dan akan mengundang 45 negara. Masing-masing tim nasional dari tiap negara terdiri dari lima pemain. Jadi, pertandingan eSports ini akan membutuhkan lima orang per-tim. Masing-masing atlet eSports ini juga dituntut untuk memiliki kombinasi yang baik seperti skill, kerjasama tim, dan keberanian dalam bertanding.

Proses kualifikasi regional ini nantinya akan menentukan delapan tim terbaik yang akan melaju ke Asian Games 2018.

Pemenang dari setiap regional seperti Asia Tenggara, Asia Selatan, Asia Tengah, dan Asia Barat akan menerima undangan untuk pertandingan di Asian Games 2018. Sementara untuk regional Asia Timur seperti Cina, Korea Selatan, Taiwan, Hong Kong, Makau, dan Jepang akan diberikan slot khusus. Tiga tim teratas regional Asia Timur tersebut akan menerima undangan khusus untuk mengikuti pertandingan.