Data 45 akun korban peretasan Twitter telah disalin peretas

Oleh: Nur Chandra Laksana - Senin, 20 Jul 2020 14:59 WIB

Pihak Twitter mengatakan dari 130 akun yang telah diretas, para peretas telah menyalin data 45 para korban peretasan.

Ilustrasi Hacker (pexels)

Perkembangan terbaru terhadap peretasan yang terjadi pekan lalu di platform Twitter mengungkapkan sebuah hal yang cukup menakutkan. Para peretas dikabarkan tak hanya sempat menguasai akun tersebut, tapi mereka juga dapat melakukan banyak hal terhadap akun korbannya.

Pihak Twitter mengatakan bahwa alat internal mereka yang telah digunakan oleh para peretas ternyata memiliki sejumlah fitur yang sangat berbahaya. Salah satunya adalah dapat mengambil salinan data para penggunanya.

Dalam laporan terbaru, Engadget (20/7) melaporkan bahwa Twitter telah mengkonfirmasi bahwa dalam penyelidikan yang mereka lakukan, mereka menemukan fakta bahwa para peretas sudah melakukan ekspor data terhadap akun yang mereka retas.

Awalnya, delapan akun dengan profil milik orang penting dan terkenal dikabarkan sudah terkonfirmasi. Namun, dari penyelidikan terbaru, dari 130 yang sebelumnya dikatakan ditargetkan, mereka mengkonfirmasi peretas melakukan reset kata sandi dan dapat mengakses 45 akun.

Tapi, yang anehnya adalah mengapa para peretas tidak melakukan hal tersebut kepada semua akun yang diretas. Ini menjadikan adanya spekulasi bahwa serangan ini memang ditargetkan ke beberapa orang, dan sisanya hanya kamuflase belaka.

Tag