DAM Corp mulai adopsi blockchain untuk perbankan

Oleh: Erlanmart - Selasa, 20 Feb 2018 18:25 WIB

Terobosan teknologi blockchain dipercaya efektif untuk mendorong perbankan yang lebih aman tanpa kegagalan transaksi digital

Digital Artha Media Corporation (DAM Corp.) mengumumkan kemampuan mengembangkan solusi white label blockchain bagi perusahaan di berbagai sektor keuangan. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan fintech-enabler tersebut sebagai startup pertama di Indonesia yang memiliki kemampuan dalam menyajikan teknologi fintech end-to-end modern.

Blockchain adalah teknologi yang mendasari berjalannya data tanpa bergantung kepada server terpusat sehingga dapat menghindari risiko downtime. Blockchain hadir dengan mengubah pendekatan yang bersifat sentralisasi menjadi desentralisasi. Teknologi ini mengondisikan setiap server yang menjalankan software ini untuk membentuk konsensus jaringan secara otomatis untuk saling mereplikasi data transaksi dan saling memeriksa data yang ada.

Dengan demikian seumpama salah satu server diretas, server tersebut dapat diabaikan lantaran dianggap memiliki data berbeda dengan kebanyakan jaringan server lain. Teknologi blockchain lebih andal menghadapi serangan dibandingkan dengan teknologi tersentralisasi karena ada minimal satu server yang berjalan untuk menangani transaksi.

“Di era digital ini, kami melihat adanya kebutuhan yang besar akan pengolahan data yang terdesentralisasi guna meningkatkan efisiensi dan transparansi data. Untuk merespon kebutuhan tersebut, kami telah mengadopsi solusi blockchain untuk membantu perusahaan di sektor perbankan dengan membangun infrastruktur blockchain dalam sistem white label uang elektronik kami”.

Terobosan teknologi blockchain juga dipercaya efektif untuk mendorong perbankan akan terwujudnya keamanan, keakuratan data transaksi; sehingga mereka tidak perlu khawatir. Saat ini DAM Corp. telah memiliki aneka solusi keuangan seperti Mandiri e-cash, LINE Pay e-cash, Wagon dan IndiePay.