Contact tracing untuk lacak corona akan tersedia pekan depan

Tim Cook akhirnya mengungkapkan kapan versi awal API contact tracing akan tersedia. Hal ini disebutkan oleh CEO Apple tersebut dalam sesi telekonferensi bersama dengan seorang komisioner Eropa, Thierry Breton. 

Untuk diketahui, beberapa waktu lalu, Prancis meminta Apple untuk mengganti pengaturan privasi di smartphone buatan Apple. Pasalnya negara tersebut dikabarkan sudah mengembangkan aplikasi contact tracing sendiri. Penggantian pengaturan itu dilakukan agar aplikasi itu dapat berjalan dengan baik. 

Sayangnya, Apple terkenal tegas untuk mengatur perangkatnya. Sistem operasi iOS akan mencegah setiap aplikasi berjalan di background ketika data yang dikumpulkan akan dipindahkan dari perangkat yang bersangkutan. Dengan kata lain, jika menggunakan pengaturan yang ada saat ini, aplikasi contact tracing yang dikembangkan Prancis hanya akan bekerja ketika kunci layar iPhone terbuka dan aplikasinya dijalankan. Selebihnya, aplikasi itu tidak akan bekerja. 

Terlepas dari itu, Apple dan Google sudah mengembangkan API sendiri untuk menjalankan sistem contact tracing. Sistem ini sama-sama mengandalkan koneksi Bluetooth, layaknya aplikasi yang dikembangkan Prancis. Berkenaan dengan itulah, Tim Cook akhirnya mengungkapkan kapan API contact tracing ini akan tersedia. 

Dilansir dari TechCrunch (24/4), Breton mengaku kalau Tim Cook mengatakan bahwa API contact tracing akan tersedia pada 28 April mendatang. Dengan begini, para pengembang aplikasi dapat memanfaatkan API itu untuk mengembangkan aplikasi yang dapat digunakan oleh berbagai organisasi kesehatan.