2 juta pengguna Spotify blokir iklan secara ilegal

Oleh: Lely Maulida - Senin, 26 Mar 2018 13:08 WIB

2 juta pengguna Spotify memblokir iklan demi menikmati layanan premium tanpa membayar

(Foto: TechSpot)

Spotify mengklaim telah mendapati penggunanya yang memblokir iklan sehingga mendapat layanan premium secara gratis. Tak tanggung-tanggung, perusahaan streaming musik itu mendapati 2 juta pengguna yang memblokir iklan sehingga bisa menikmati layanan premium tanpa membayar.

Spotify menyatakan bahwa hal tersebut dipengaruhi oleh aplikasi pihak ketiga untuk mendapatkan akses ilegal ke layanan premium. Jumlah pengguna yang kini disebutkan itu mewakili 1,3 persen dari total pengguna yang dilaporkan perusahaan sebelumnya.

Temuan ini menjadi indikator potensi risiko pendapatan bagi perusahaan publik yang akan segera diluncurkan. Spotify memperingatakan bahwa para pengguna yang disebut freeloader itu dapat menghasilkan indikator kinerja utama yang bisa menyebabkan harga saham perusahaan menurun secara signifikan.

Berdasarkan situsnya, per 31 Desember lalu Spotify memiliki 157 juta pengguna aktif. Sekitar 71 juta pengguna merupakan pelanggan berbayar yang mampu mengakses layanan tanpa iklan. 

Sebelumnya Spotify juga telah mengungkapkan adanya pelanggaran pada layananya dimana pengguna memakai aplikasi pihak ketiga demi mendapat layanan berbayar secara gratis. Namun kini perusahaan menyebutkan jumlah pengguna yang melanggar tersebut dengan jumlah yang cukup mengejutkan.