Tips menjaga baterai smartphone, gunakan charger yang direkomendasikan

Oleh: Zhafira Chlistina - Senin, 03 Okt 2022 11:31 WIB

Pengisi daya bisa memengaruhi kinerja ponsel apabila spesifikasi dukungan dari ponsel itu sendiri berbeda dengan standar USB dari charger yang digunakan.

Terlepas dari betapa sulitnya memilih ponsel Android terbaik untuk dibeli, kita hampir lupa atau bahkan tidak pernah terpikirkan untuk memiliki pengisi daya yang tepat. Banyak orang hanya menggunakan pengisi daya yang tersedia atau membeli adaptor pihak ketiga dengan harga yang lebih murah secara online.

Namun, tahukah Sahabat Tek bahwa pengisi daya juga bisa memengaruhi kinerja ponsel kalian. Menggunakan adaptor daya yang salah tidak hanya akan memperpanjang waktu pengisian, tetapi juga dapat merusak baterai dari dalam.

Masalah ini semakin banyak dialami pengguna smartphone setelah banyak merek tidak menyediakan pengisi daya resmi di dalam kotaknya. Alhasil, mereka yang tidak memiliki charger resmi sebelumnya, akan membeli penggantinya dengan harga yang lebih murah.

Meskipun mudah menemukan pengisi daya ponsel Android, perlu dicatat bahwa tidak semua ponsel Android cocok dengan pengisi daya satu sama lain. Misal, pengisi daya OPPO belum tentu cocok untuk ponsel Samsung dan atau sebaliknya. 

Secara umum, smartphone Android mendukung salah satu dari dua standar pengisian daya, USB PD dan khusus OEM atau berpemilik. Standar Universal Serial Bus Power Delivery (USB PD) telah ada selama sekitar 10 tahun dan berfungsi dengan port USB-C. Ini mendukung daya hingga 240W, sehingga ideal untuk beberapa perangkat seperti laptop, tablet, bank daya, dan lainnya.