Fisikawan temukan awan yang lebih besar dari galaksi Bima Sakti

Oleh: Zulfikar Hardiansyah - Selasa, 06 Jul 2021 10:40 WIB

Para fisikawan percaya jika awan ini mungkin telah terlepas begitu saja dari sebuah galaksi. Awan besar jenis ini dinilai merupakan yang pertama pernah dilihat.

Source: Unsplash

Dalam kehampaan di ruang antar galaksi, sesuatu yang sangat besar sedang mengapung dan mengintai kita. Tapi itu bukan galaksi meski memiliki ukuran yang sebanding. Benda itu adalah sebuah awan besar dari sekumpulan gas panas yang bercahaya redup. Awan ini diinformasikan memiliki ukuran lebih besar dari Bima Sakti di ruang antar galaksi.

Para fisikawan percaya jika awan ini mungkin telah terlepas begitu saja dari sebuah galaksi. Awan besar jenis ini dinilai merupakan yang pertama pernah dilihat. Yang lebih mengejutkan lagi, awan besar ini tidak menghilang, tapi tetap mengumpul terus selama ratusan juta tahun.

Informasi tentang awan ini dikeluarkan dari penelitian yang dilakukan oleh para fisikawan di University of Alabama. Penelitian ini telah dipublikasikan di Monthly Notices of the Royal Astronomical Society. Mereka terdiri dari sebuah tim yang dipimpin oleh astronom Chong Ge. Penelitian dilakukan menggunakan teleskop dengan skala yang sangat besar XMM-Newton X-ray ESA dan Multi Unit Spectroscopic Explorer (MUSE).

Dengan menggunakan teleskop itu, para fisikawan menemukan terdapat gumpalan awan yang sangat besar di ruang antar galaksi atau yang biasa disebut gugus galaksi (ruang yang berisi kumpulan galaksi). Salah satu fisikawan yang tergabung dalam tim tersebut, Ming Sun, mengatakan jika penemuan awan besar ini merupakan hal yang mengejutkan dalam dunia astronomi. Dilansir Science Alert (6/7), para fisikawan memang gemar melakukan observasi pada gugus galaksi untuk mencari tahu bagaimana semesta terhubung.

Awan besar yang ditemukan para fisikawan asal University of Alabama merupakan jenis baru dari awan kecil yang terakhir kali ditemukan para fisikawan dengan menggunakan teleskop Subaru di Jepang, 2017 lalu. Awan besar ditemukan di gugus galaksi yang bernama Abell 1367 atau gugus Leo. Awan tersebut ditemukan jauh lebih besar dari galaksi Bima Sakti, dengan massa sekitar 10 milliar kali dari matahari dan hanya melayang di gugus galaksi.