Review film Story of Kale: Mengenal hubungan toxic Dinda dan Kale

Oleh: Dinda Rahmawati - Minggu, 01 Nov 2020 10:31 WIB

Film ini bercerita tentang Dinda yang terlibat dalam hubungan toxic selama lima tahun bersama pacarnya. Puncaknya saat Dinda sedang bekerja sebagai manajer suatu band.

Film Indonesia garapan Angga Dwimas Sasongko, kembali meramaikan layar kaca dengan judul Story of Kale: When Someone in Love. Story of Kale merupakan sebuah cerita mengenai Kale, yang ada di film populer Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini. Meski belum ada bioskop yang buka, film Story of Kale bisa ditonton di bioskop online dengan membayar Rp10.000 saja. 

Masih dengan pemeran yang sama di Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini, Ardhito Pramono kembali memerankan sosok Kale di Story of Kale bersama Aurelie Moeremans sebagai Dinda. Film Story of Kale ini banyak diminati penonton khususnya anak-anak muda, karena ceritanya yang relevan dengan kehidupan mereka yang tak jauh dari kisah percintaan.

Film ini bercerita tentang Dinda yang terlibat dalam hubungan toxic selama lima tahun bersama pacarnya. Puncaknya saat Dinda sedang bekerja sebagai manajer suatu band dan ia bertengkar dengan pacarnya sampai membuat keributan di lokasi kerja. Saat Dinda hampir dipukul oleh pacarnya, datanglah sosok Kale yang membela Dinda. Dari peristiwa itu, Dinda dan Kale mulai dekat, bahkan Kale membantu Dinda untuk bisa lepas dari pacarnya yang toxic.

Karena insiden tersebut, kedekatan mereka berubah menjadi hubungan yang romantis. Namun, ternyata Kale tidak jauh berbeda dengan mantan pacar Dinda yang toxic. Kale bahkan menyuruh Dinda untuk berhenti dari pekerjaan yang ia sukai untuk bisa membuat band bersama Kale.



Hubungan Dinda dan Kale hanya bertahan selama 1,5 tahun, karena Dinda tidak tahan dengan hubungannya bersama Kale dan merasa terkekang dengan Kale. Awalnya Kale menolak untuk berpisah, sampai akhirnya Dinda menjelaskan alasannya meninggalkan Kale yang membuat Kale sangat terkejut.