sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id telkomsel
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id poco
Jumat, 03 Feb 2023 09:07 WIB

Xiaomi denda Beijing Molding sebesar Rp2 miliar karena bocorkan desain mobil listrik

Beijing Molding Technology Co. Ltd telah didenda Xiaomi sebesar 1 juta yuan (Rp2,2 miliar) karena telah membocorkan desain mobil listrik.

Xiaomi denda Beijing Molding sebesar Rp2 miliar karena bocorkan desain mobil listrik

Xiaomi telah meminta 1 juta yuan (Rp2,2 miliar) dari Beijing Molding Technology Co. Ltd sebagai kompensasi dan penalti karena membocorkan desain mobil listrik perusahaan yang belum diluncurkan.

Pada tanggal 22 Januari, Beijing Molding Technology secara tidak sengaja membocorkan desain bemper depan dan belakang dari mobil listrik Xiaomi MS11 yang akan segera datang. Dilansir dari Gizmochina (3/2), perusahaan mengatakan bahwa draf tersebut dibocorkan oleh sub-vendor, dan tidak bertanggung jawab langsung atas insiden tersebut.

Namun, menurut perjanjian kerahasiaan yang ditandatangani antara Beijing Moulding Technology dan Xiaomi Auto, Xiaomi akan bertanggung jawab atas insiden tersebut. Beijing Moulding harus membayar denda sebesar 1 juta yuan kepada Xiaomi karena pelanggaran kontrak dan memperketat langkah-langkah keamanan dengan operasi hilirnya.

CEO Lei Jun mengatakan bahwa Xiaomi tidak mentolerir kebocoran tersebut dan berharap semua mitra serta pemasok akan mematuhi Perjanjian Kerahasiaan. Denda yang besar itu adalah pelajaran bagi semua mitra bahwa Xiaomi tidak akan menerima atau mengizinkan insiden semacam itu dan akan menangani secara ketat orang yang mangkir.

Selain denda, Xiaomi telah meminta Beijing Molding Technology untuk juga menyerahkan rencana perbaikan terperinci yang dapat meningkatkan dan upgrade langkah-langkah keamanan yang ada.

Media sosial Tiongkok tersorot minggu lalu ketika gambar mobil listrik Xiaomi bocor. Bocoran ini memperlihatkan tampilan ramping dan canggih dari sedan sporty yang diberi nama MS11. Kendaraan listrik itu telah terlihat beberapa kali di Tiongkok dengan Lei Jun di belakang kemudi sambil menguji cobanya. Namun, semua test drive dilakukan secara rahasia.

Tahun lalu CEO Lei Jun mengatakan bahwa mengemudi secara otonom adalah masa depan kendaraan listrik dan Xiaomi berencana untuk mengembangkan teknologi self-driving miliknya sendiri. Perusahaan memperluas rim R&D pada tahun 2022 dan siap untuk memproduksi mobil secara massal pada tahun 2024.

Share
×
tekid
back to top