Ubisoft konfirmasi Project Q tidak memiliki NFT
Ubisoft mengumumkan melalui Twitter bahwa Project Q bukan gim battle royale dan tidak memiliki NFT di dalamnya
Ubisoft mengumumkan gim terbaru yang akan datang bukan gim battle royale dan tidak mendukung NFT. Perusahaan gim tersebut membagikan pengumuman di Twitter setelah para leaker memposting cuplikan gim dengan nama Project Q secara online.
Dalam serangkaian tweet, Ubisoft mengatakan gim akan menampilkan berbagai mode PvP yang menyenangkan. Perusahaan juga menegaskan, gim arena pertempuran tim ini tidak memiliki NFT di dalamnya.
Seperti yang tercantum dalam tweet, pemain dapat mendaftar untuk tes mendatang pada platform Xbox Series X/S, Xbox One, PS5, PS4, dan PC di situs web Ubisoft. Tidak ada kabar kapan gim ini akan tersedia atau rilis secara publik. Pengumuman Ubisoft ini juga sekaligus menegaskan bahwa Project Q tidak merujuk pada “Quartz,” nama NFT yang memecah belah perusahaan, yang ada di dalam Ghost Recon, sebagaimana dilansir dari The Verge (25/4).
So, we heard you heard... ????
Introducing codename “Project Q”, a team battle arena letting players truly own the experience! The game is in early development and we will keep testing, so for now all you can do is register for upcoming tests: https://t.co/TMRKwiUzbJ pic.twitter.com/hZ40OkPdum— Ubisoft (@Ubisoft) April 23, 2022
Cuplikan Project Q yang dibocorkan oleh leaker video gim Tom Henderson menunjukkan kesamaan dengan Fortnite. Gim juga tampaknya menampilkan dua mode, yaitu Showdown (battle royale) dan Battle Zone (territory control). Meski demikian, gim masih dalam pengembangan awal, jadi masih dapat berubah hingga akhirnya dirilis.
Di samping itu, gim battle royale free play yang pernah diluncurkan Ubisoft cenderung berumur pendek. Hyper Space, gim penembak futuristik yang diluncurkan 2020 lalu mendapati popularitasnya berkurang dengan cepat. Pada 28 April 2022, gim akhirnya ditutup.









