Total mobile gamer di dunia tahun 2020 capai angka 2,5 miliar

Lembaga riset Newzoo kembali mengumumkan hasil pantauan dari industri gim global selama tahun 2020 ini. Mereka mengatakan, industri gim di seluruh dunia mengalami peningkatan yang signifikan.

Pada akhir tahun lalu, Newzoo memprediksi adanya 2,7 miliar gamer secara global, dengan jumlah yang ditetapkan melampaui ambang tiga miliar pada tahun 2023. Ini berarti, ada peningkatan 5,6 persen CAGR (Compound Annual Growth Rate) antara 2015 dan 2023.

Mereka mengatakan, pada tahun ini, sudah ada sekitar 2,5 miliar gamer yang menggunakan perangkat seluler, 0,88 miliar menggunakan konsol, dan 1,3 miliar menggunakan PC sebagai platform pilihan mereka.

Laporan ini juga memberikan pemisahan regional, dengan 54 persen pemain global berada di wilayah Asia-Pasifik yang meningkat sekitar 4,9 persen YoY. Timur Tengah & Afrika dan Eropa memiliki masing-masing 14 persen, Amerika memiliki 18 persen. Keduanya mengalami peningkatan hampir dua kali lipat jika dibandingkan dengan tahun lalu.

Pendapatan game global juga diperkirakan akan tumbuh lebih dari basis pemain. Pada tahun ini, jumlah pendapatan industri gim mencapai USD59,3 miliar, dengan target USD200 miliar pada 2023 dengan CAGR 9,6 persen diantara 2018 dan 2023.

Selain itu, pada tahun ini pasar gim akan mencatat kenaikan 9,3 persen dikarenakan didorong oleh peningkatan pengeluaran yang terjadi selama pandemi COVID-19, seperti dilaporkan Wccftech (26/6/2020).

Layanan berlangganan konsol seperti Xbox Game Pass, Xbox Live Gold, PlayStation Plus, EA Access, dan Nintendo Switch Online diperkirakan menghasilkan sekitar USD5,8 miliar tahun ini atau 13 persen dari pasar konsol dan 4 persen dari total pasar.

Persentase pendapatan layanan berlangganan diperkirakan akan tetap konstan di tahun-tahun berikutnya, sementara pendapatan permainan penuh akan turun sebesar 2 persen dan bahkan game digital akan melihat sedikit penurunan sebesar 1 persen.