Tips pemasaran di Instagram untuk pemula

Instagram telah berkembang menjadi platform jual beli online. Siapa pun kini lebih memilih instagram sebagai strategi digital marketing. Instagram kendatinya merupakan platform berbagi foto. Namun dengan banyaknya pengguna, platform ini menjadi pasar yang sangat berpotensi khususnya bagi pebisnis milenial atau bisnis yang menargetkan kaum milenial.

Untuk menjalankan kampanye pemasaran yang sukses di Instagram, diperlukan perencanaan dan strategi yang cermat sama seperti platform lainnya. Kali ini Tek.id akan membagikan tips pemasaran di Instagram bagi pemula.

1.Ubah ke profil bisnis

Instagram menyediakan berbagai jenis profil untuk penggunanya yang beragam. Untuk pengguna yang bertujuan pada bisnis, tersedia profil bisnis yang pengguna dapat pilih. Keuntungan dari profil ini adalah memudahkan calon konsumen mengontak anda. Anda juga bisa membuat iklan dan membagikannya. Melalui profil bisnis, anda dapat memantau Insights bisnis anda dengan melihat postingan anda.

2.Gunakan Insights

Insight adalah salah satu alat marketing yang disediakan Instagram. Alat ini bakal menunjukkan statistik dasar yang menilai upaya Instagram marketing Anda. Anda juga dapat mencari tahu tentang pengikut (followers) Instagram Anda, golden hour mereka, dan postingan macam apa yang paling mereka sukai. Informasi tersebut dapat membantu Anda memilih konten yang lebih banyak engagement (keterlibatan) dengan followers.

3.Profil yang terencana

Profil adalah wajah dari Instagram yang sangat krusial untuk menarik followers. Profil anda harus dapat mencerminkan bidang bisnis yang dijalani. Tidak hanya itu, foto profil serta bio yang ada di profil pun harus terkonsep dengan feed Instagram anda. Dengan begitu, followers dapat melihat keseriusan dan kualitas dari bisnis Anda ini.

Tips Instagram Konten

Di samping profil, tampilan isi (feed) Instagram lah yang paling penting. Postingan yang artistik lebih memikat followers untuk membeli produk anda daripada tampilan nyata atau biasa. Tetapi ada perbedaan antara memposting iklan yang memaksa dan memposting teaser yang hanya memamerkan produk Anda.

Sama halnya dengan fitur Story yang harus kita manfaatkan untuk mendorong calon konsumen. Story hanya bertahan selama 24 jam. Maka dari itu, isi Story bahkan harus lebih menarik lagi dan lebih interaktif dengan followers. Bicara tentang interaktif, followers lebih suka akun Instagram yang dapat memberikan respon balik ke mereka. Jadi tambahan masukan, buatlah konten yang dapat menghasilkan interaksi antara followers dengan penjual.

Tips konten terakhir adalah promosi. Endorsement, kata yang tidak asing lagi di dunia media sosial. Endorsement merupakan salah satu strategi pemasaran untuk meningkatkan penjualan produk di media sosial dengan dukungan influencer, selebgram, atau artis. Mereka akan mempromosikan produk yang anda jual di akun media sosialnya. Kenapa harus influencer, selebgram, atau artis? Karena mereka memiliki jaringan yang lebih luas yang sangat berguna untuk memperkenalkan produk.

Kiat di atas hanyalah cara untuk membantu Anda memulai. Untuk benar-benar meningkatkan brand, mungkin Anda perlu mempelajarinya lebih dalam dengan influencer yang ahli di bidang media sosial. Selamat mencoba!