Spotify hentikan aplikasinya yang terinspirasi dari Clubhouse

Spotify menutup aplikasi audio live, Spotify Live. Menurut laporan, juru bicara perusahaan Gayle Gaviola Moreau mengonfirmasi bahwa Spotify akan "menghentikan aplikasi Spotify Live", karena percaya "itu tidak lagi masuk akal sebagai aplikasi yang berdiri sendiri".

Seperti diketahui, Spotify Live adalah layanan yang terpisah dari aplikasi utama, yang diluncurkan sebagai jawaban dari popularitas Clubhouse. Layanan streaming musik ini pertama kali merilisnya pada tahun 2021 dengan nama Greenroom. 

Perusahaan bahkan saat itu mengakuisisi layanan audio langsung Betty Labs seharga USD67,7 juta untuk membantunya mengembangkan media sosial berbasis audio tersebut. Untuk mendapatkan lebih banyak minat, Spotify mengubah nama Greenroom menjadi Spotify Live.

Maret lalu, Spotify mulai memindahkan Spotify Live ke aplikasi utama agar lebih terlihat. Namun, belum diketahui apakah fitur yang ada di aplikasi utama juga akan dihentikan. Perusahaan tidak memberikan informasi atas hal tersebut. 

“Sementara aplikasi Spotify Live dimatikan sepenuhnya, kami akan terus berinvestasi, berinovasi, dan bereksperimen pada format baru untuk pembuat dan pendengar di seluruh dunia,” kata Gaviola, dikutip dari The Verge (4/4).

Lebih lanjut, Spotify menunjukkan bahwa akan terus menawarkan audio langsung dengan cara terbatas di aplikasi Spotify utama, seperti melalui fitur listening party, yang memungkinkan pengguna berbayar mendengarkan musik dengan teman meskipun mereka tidak berada di ruangan yang sama.

Selain Spotify, Meta juga memangkas beberapa produk audionya tahun lalu. Selain menutup Live Audio Rooms menjadi Facebook Live, perusahaan menutup layanan podcastnya dan menyingkirkan fitur audio bentuk pendek, Soundbites. 

Bukan hanya itu, Reddit juga menghentikan fitur Reddit Talk, sementara Amazon melakukan pengurangan staf di aplikasi radio langsung Amp tahun lalu.