Snapdragon 690: chipset 5G baru dari Qualcomm
Snapdragon 690 memegang peranan penting untuk meningkatkan adopsi dukungan 5G ke perangkat dengan harga yang lebih terjangkau.
Qualcomm akhirnya memperluas dukungan koneksi 5G ke chipset lainnya. Pasalnya, baru-baru ini Qualcomm mengumumkan kehadiran Snapdragon 690. Seri ini akan menjadi seri 6 pertama yang hadir dengan dukungan 5G. Namun, versi ini hanya mendukung sub-6GHz. Opsi standar mmWave tidak terdapat pada chipset ini.
Snapdragon 690 diklaim akan memiliki sejumlah peningkatan dibandingkan seri sebelumnya. Versi ini menawarkan peningkatan kinerja hingga 20% dari versi terdahulu. Tidak hanya itu, Snapdragon 690 dapat merekam hingga kualitas 4K HDR dan foto berukuran hingga 192 MP. Platform ini juga sudah mendukung refresh rate 120 HZ serta dilengkapi dengan AI Engine generasi ke-5 Qualcomm.
Kehadiran AI Engine di seri ini memberikan kemampuan untuk smart camera dan video, penerjemah suara, imaging berbasis AI dan pengalaman bermain gim yang semakin ditingkatkan.
Kehadiran Snapdragon 690 semakin membuka pintu 5G bagi setiap kalangan. Pasalnya perangkat yang mendukung 5G saat ini berada di kisaran harga yang cukup tinggi dengan menggunakan Snapdragon seri 855 dan 865. Sementara untuk harga yang lebih terjangkau, ada pilihan dengan menggunakan Snapdragon 765. Nah, perangkat dengan Snapdragon 690 diklaim akan lebih murah ketimbang pendahulunya.
Rahasia dukungan 5G di chipset ini datang dari modem 5G Snapdragon X51. Ini merupakan modem terbaru yang ditawarkan Qualcomm. Keberadaannya menjadi penting untuk adopsi 5G yang semakin masif. Modem X51 ini sendiri dioptimalkan untuk platform seri 6 guna membawa kecepatan multi-gigabit dan jangkauan 5G bagi seri 6 untuk pertama kalinya.
Saat ini, Snapdragon 690 akan digunakan oleh beberapa vendor, antara lain HMD Global, LG, Motorola, Sharp, hingga TCL.
