sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id poco
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id telkomsel
Senin, 28 Okt 2019 20:39 WIB

Setelah Satria, Menkominfo canangkan 2 satelit baru

Menkominfo Johnny G. Plate mencanangkan penambahan satelit baru untuk meningkatkan kecepatan jaringan internet yang diakomodir satelit Satria.

Setelah Satria, Menkominfo canangkan 2 satelit baru
(Foto: Lely/Tek.id)

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate mencanangkan penambahan satelit baru untuk meningkatkan kecepatan jaringan internet yang diakomodir satelit Satria. Rencana ini sendiri memang telah diutarakan oleh Menteri sebelumnya yaitu Rudiantara. Namun demikian, Johnny pun mengatakan pentingnya penambahan satelit.

"Di wilayah udara, kita memang masih membutuhkan penambahan satelit (seperti) ada satelit yang dikenal Satria. Itu satelit yang akan digunakan satelit multifungsi. Yang tentu harus didalami, lanjuti terlebih dahulu yang terkait dengan hal-hal yang terkait dengan teknis dan hal-hal yang terkait dengan model-model financial infrastructure," kata Johnny.

Anang Latif, Direktur Utama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) menjelaskan bahwa satelit Satria memang telah memenuhi jumlah titik yang dibutuhkan jangkauan satelit. Namun yang perlu ditingkatkan adalah soal kualitasnya. Nantinya, satelit tambahan baru akan mampu meningkatkan kecepatan internet hingga tiga kali lipat.

Saat ini sendiri, satelit Satria telah mengakomodir jaringan internet untuk sejumlah fasilitas seperti sekolah, dengan kecepatan 10Mbps. Dengan satelit baru, harapannya, kecepatan internet meningkat menjadi 30Mbps. Pasalnya kebutuhan bandwith kedepannya akan semakin bertambah.

"Dari sisi jumlah titik, tidak bertambah tapi kapasitas 150.000 titik yang dilayani Satria kualitasnya jadi berlipat, yang semula sekolah 10 Mbps nanti dengan tiga satelit meningkat jadi 30 Mbps. Ke depan aplikasi membutuhkan bandwidth yang besar," kata Anang.

Satelit Satria memiliki kapasitas total mencapai 150 Gbps. Satelit baru rencananya untuk memiliki kapasitas total hingga 200 Gbps dan 500 Gbps untuk satelit baru yang ketiga.

Anang menerangkan pihaknya telah menyiapkan roadmap untuk satelit baru. Namun proyek ini terhambat pendanaan karena harus menerima persetujuan dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Share
×
tekid
back to top