Setelah merger, HBO Max & Discovery+ rebranding jadi "Max"
Layanan streaming Max merupakan hasil merger Warner Bros. dan Discovery tahun lalu, yang menyatukan masing-masing platform milik mereka, yaitu HBO Max, dan Discovery+.
Warner Bros. Discovery telah mengungkapkan detail tentang layanan streaming baru mereka yang kini dinamai, Max. Layanan streaming yang diperbarui ini merupakan buntut dari merger Warner Bros. dan Discovery tahun lalu, yang menyatukan masing-masing platform milik mereka, HBO Max, dan Discovery+.
ScreenRant melaporkan (13/4), Max akan menampilkan konten yang diambil dari katalog film, pertunjukan, dan orisinal HBO Max, serta konten makanan, realitas, dan gaya hidup dari saluran seperti Food Network, Discovery, dan TLC.
Layanan streaming baru ini akan diluncurkan pada 23 Mei, dengan banyak fitur baru hadir, yang tidak bisa ditemukan di HBO Max saat ini. JB Perrette, President & CEO, Global Streaming & Games untuk Warner Bros. Discovery mengatakan Max memiliki daftar judul dengan genre dan cerita yang beragam.
“Merek baru ini menandakan perubahan penting dari dua produk yang lebih sempit, HBO Max dan discovery+, menjadi penawaran konten dan proposisi konsumen kami yang lebih luas. Sementara setiap produk menawarkan sesuatu untuk beberapa orang, Max akan memiliki beragam pilihan kualitas untuk semua orang," tambah Perrette.
Max akan memiliki tiga tingkat langganan, yaitu Max Ad-Lite seharga USD9,99 per bulan, Max Ad Free seharga USD15,99 per bulan, dan Max Ultimate Ad Free seharga USD19,99 per bulan. Pelanggan HBO Max saat ini masih dapat mengakses item "Lanjutkan Menonton" dan "Daftar Saya" setelah perubahan.
Layanan baru ini juga akan menghadirkan pemutaran video premium yang lebih lancar, serta lebih banyak opsi untuk personalisasi dan alat navigasi yang lebih sederhana. Kualitas 4K Ultra HD hanya akan tersedia untuk pelanggan Max Ultimate Ad Free.
