Samsung tutup bisnis custom CPU

Samsung baru-baru ini mengumumkan telah menutup lini bisnis ini CPU kustomnya. Hal ini cukup mengejutkan karena prosesor Exynos mereka merupakan salah satu prosesor tercepat untuk smartphone.

Mereka pun terpaksa harus merumahkan 290 karyawan yang kebanyakan merupakan tim pengembangan. PHK ini akan efektif berlaku mulai 31 Desember mendatang dan dianggap sebagai keputusan permanen.

Sekitar 3.000 karyawan lainnya saat ini ditempatkan di fasilitas manufaktur Samsung Austin. Juru bicara Samsung, Michele Glaze menyatakan bahwa orang-orang ini tidak akan menjadi bagian dari PHK.

“Tidak akan ada dampak pada fasilitas manufaktur Samsung Austin Semiconductor. Kami telah memperlakukan semua karyawan dengan hormat. Mereka semua telah diberikan paket yang sesuai, dan pemberitahuan lanjutan,” kata Michele, seperti dikutip dari laman Wccftech (4/11/2019).

“Hal-hal ini sangat sulit. Sangat disayangkan bahwa mereka kehilangan pekerjaan, tetapi didasarkan pada kenyataan bahwa kami selalu menilai bisnis kami."

Michele juga menyatakan bahwa keputusan itu diambil untuk memastikan praktik bisnis masa depan Samsung tetap kompetitif. Sampai sekarang, Qualcomm prosesor yang unggul dalam hal kinerja dan efisiensi daya.

Sebagai gantinya, mereka akan menggunakan inti prosesor berkinerja tinggi milik ARM. Hal ini akan membuat prosesor Exynos 9830 akan jauh lebih cepat karena menggunakan empat core Cortex-A77.

Meski demikian, hingga saat ini, masih belum diketahui apakah hal ini akan mengganggu pengembangan GPU mobile gaming  Samsung dengan AMD. Hingga saat ini, masih belum ada pengumuman lebih lanjut mengenai hal tersebut.