Samsung tingkatkan produksi sensor CMOS hingga 20%

Selain menjadi salah satu pabrikan ponsel yang mendunia, Samsung juga merupakan salah satu pemasok komponen ponsel terbesar. Salah satu komponen populer yang dipasok oleh perusahaan ini adalah sensor gambar CMOS. Ada laporan yang mengatakan bahwa Samsung berencana untuk memperluas produksi sensor kamera tersebut sebesar 20% pada tahun ini.

Media industri elektronik Korea Selatan yang populer, The Elec, melaporkan bahwa Samsung Electronics bersiap untuk meningkatkan produksi sensor gambar CMOS, yang juga dikenal sebagai CIS (Contact Image Sensor). Publikasi ini mengatakan bahwa perusahaan memproduksi sekitar 100.000 wafer (lapisan semikonduktor) per bulan pada tahun 2020.

Dilansir dari Gizmochina (29/1), pada tahun 2021 Samsung memiliki rencana untuk meningkatkan jumlah wafer per bulan menjadi sekitar 120.000 hingga 130.000 per bulan. Agar dapat mencapai tujuan ini, perusahaan tersebut dikatakan sedang mempertimbangkan untuk mengubah salah satu fasilitas DRAM di Hwanseong untuk membuat sensor gambar CMOS.

Jika hal ini benar-benar terjadi, diperkirakan bakal menguntungkan empat pemasok Samsung Electronics untuk CIS, yaitu Tesna, Nepes Ark, LB Semicon, dan Plus Chip. Agar dapat mengantisipasi ekspansi produksi CIS Samsung, seluruh pemasok yang disebutkan di atas telah memperluas kapasitas produksinya. Jadi tidak heran bahwa semuanya akan mendapat untung dari langkah ini.

Belakangan ini semakin banyak smartphone flagship yang menggunakan sensor kamera 108MP buatan Samsung. Namun anehnya, di smartphone Samsung, tidak banyak perangkat yang menggunakan kamera tersebut.