Samsung punya sensor kamera 50MP berukuran kecil
Melalui ISOCELL JN1, Samsung berharap dapat memberikan performa kamera depan yang lebih baik, namun tetap memiliki ukuran yang kecil dan tipis.
Samsung kembali mengumumkan inovasi teknologi barunya untuk perangkat mobile. Kali ini, mereka memperkenalkan sebuah sensor kamera smartphone terbaru, yang diklaim memiliki ukuran pixel terkecil, namun memiliki resolusi tingkat tinggi.
Kali ini, mereka memperkenalkan ISOCELL JN1. Sensor kamera ini memiliki spesifikasi 50 megapixel, namun dalam ukuran yang sangat kecil, yakni memiliki format 1 / 2,76 inci yang sangat kecil.
Sensor kamera ini juga memiliki ukuran pixel hanya 0,64 mikrometer saja, dan dapat mengurangi ketebalan modul sekitar 10 persen. Jika dibandingkan dengan Isocell Slim GH1 43,7MP yang memiliki ukuran 0,7 micrometer, tentu saja ukurannya lebih kecil.
"ISOCELL JN1 baru pada 0,64μm akan dapat melengkapi smartphone paling ramping masa depan dengan foto seluler resolusi ultra-tinggi," kata VP Eksekutif Samsung Electronic, Duckhyun Chang seperti dikutip dari laman Engadget (11/6).
Ukuran sensor yang kecil akan berguna untuk pengaturan multi-kamera, memungkinkan vendor untuk menggunakan beberapa sensor kamera sekaligus untuk dipakai sebagai kamera depan. Jadi smartphone akan dapat mengkombinasi beberapa sensor untuk kegunaan yang berbeda.
Namun, masalah yang akan dihadapi pengguna adalah dikarenakan memiliki piksel kecil adalah tidak dapat mengumpulkan cahaya yang lebih banyak. Jadi kemungkinan besar saat mengambil gambar dalam keadaan gelap akan terasa kurang maksimal.
Tapi, perusahaan asal Korea Selatan tersebut mengatakan bahwa mereka akan menggabungkan empat piksel menjadi satu, meningkatkan cahaya empat kali lipat sekaligus mengurangi resolusi sensor menjadi 12,5 megapiksel.
Selain itu, sensor ini juga akan menggunakan teknologi ISOCELL 2.0 baru Samsung yang menggantikan penghalang logam antara filter warna dengan bahan yang mengurangi kehilangan cahaya, meningkatkan sensitivitas hingga 16 persen.
Sensor baru ini juga menggabungkan autofokus "double super PD" (deteksi fase) Samsung dengan kerapatan piksel pendeteksi fase dua kali lipat, dimana meningkatkan kinerja AF dalam situasi cahaya rendah.
Terakhir, sensor baru ini juga mendukung video 4K pada 60 fps atau full HD pada 240 fps. Samsung mengatakan JN1 sekarang dalam produksi massal dan diharapkan segera muncul di beberapa smartphone baru.
