Samsung buat baterai berkapasitas besar dan tahan lama
Menggunakan Graphene Ball, Samsung berhasil membuat baterai dengan kapasitas lebih besar namun cepat dalam mengisi ulang.
Kemajuan teknologi baterai akhirnya mengantarkan kita pada teknologi yang dikenal dengan Quick charging dan Wireless charging. Berkat Quick Charging, kita bisa mengisi ulang baterai ke level 50 persen haya dalam setengah jam.
Tak lama lagi, terobosan dalam teknologi baterai akan kembali bisa kita nikmati. Menurut Nature.com, Samsung telah berhasil mengembangkan teknologi baterai baru untuk smartphone. Menggunakan graphene ball, Samsung Advanced Institute of Technology (SAIT) berhasil membuat LIBs(baterai lithium-ion) mengisi lebih cepat dan bertahan lebih lama.
Pencapaian baru ini meningkatkan kapasitas baterai hingga 45 persen dengan kemampuan mengisi 5 kali lebih cepat. Untuk mengisi penuh hanya membutuhkan waktu 12 menit. Namun, tidak jelas berapa kapasitas baterai saat pengujian berlangsung.
Salah satu alasan Samsung mengembangkan baterai berbasis graphene untuk menggantikan baterai pada Galaxy Note 7 yang akhirnya ditarik dari peredaran. Baterai berbobot ringan ini sebenarnya sudah mulah dikomersilkan pada tahun 2004 silam, namun peneliti terus mengekplorasi potensi terbaiknya.
