Rainbow Six Siege capai 30 juta pemain
Tom Clancy Rainbow Six Siege capai 30 juta pemain yang terdaftar di semua platform
Ubisoft baru saja mengumumkan gim Tom Clancy’s Rainbow Six Siege telah melampaui 30 juta pemain terdaftar di semua platform. Gim ini telah dirilis sejak tahun 2015 silam, dan menjadi salah satu gim multiplayer shooter yang paling sukses serta terus berkembang di tahun ketiga dengan pembaruan konten reguler dari peluncuran Operation Chimera, Outbreak, dan pembaruan lainnya. Pada tahun ini, gim ini telah membuat rekor dengan 321.000 penonton acara Six Invitational 2018, kejuaraan esports terbesar Rainbow Six Siege dengan lebih dari 6,2 juta jam ditonton di semua saluran sepanjang acara tersebut.
“Atas nama seluruh tim, kami ingin mengucapkan terima kasih kepada setiap anggota dari komunitas global kami untuk dukungan mereka terhadap gim kami. Bagi kami, para pemain menjadi elemen yang paling berharga dalam gim ini. Selama tiga tahun terakhir, kami telah berupaya untuk menciptakan komunitas yang solid, dibangun atas dasar transparansi saat kami tumbuh dan berevolusi di dunia Rainbow Six Siege yang terus berkembang. Kami sangat terhormat telah mencapai tonggak ini, dan kami akan terus melakukan segala kemampuan kami untuk membuat orang baru bermain gim kami,” kata Brand Director Rainbow Six Siege, Alexandre Remy.
Selain itu, Ubisoft juga terus melanjutkan komitmennya untuk menyediakan konten baru dan mengintegrasikan anggota komunitasnya yang terus berkembang. Saat ini, mereka memiliki visi pada Rainbow Six Siege untuk membawa 100 operator ke gim dalam beberapa tahun mendatang. Sedangkan, tahun ketiga Tom Clancy’s Rainbow Six Pro League telah membawa perubahan yang cukup signifikan, seperti frekuensi pertandingan yang diperpanjang menjadi dua season, yaitu dari bulan Juni hingga November dan dari bulan Desember hingga Mei.
Pada setiap musimnya, Ubisoft akan menghadirkan Season Finale yaitu mempertandingkan delapan tim terbaik musim tersebut untuk mendapatkan hadiah. Delapan tim ini terdiri dari dua tim pada setiap wilayah, yakni Asia Pasifik, Eropa, Amerika Latin, dan Amerika Utara.
