sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id poco
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id telkomsel
Minggu, 26 Mar 2023 08:05 WIB

Perkembangan AI Tiongkok terhalang oleh impor chip dan pendanaan

Tiongkok memiliki ambisi besar untuk mengembangkan sistem kecerdasan buatan seperti ChatGPT. Namun ini terbentur oleh impor chip yang dibutuhkan.

Perkembangan AI Tiongkok terhalang oleh impor chip dan pendanaan

Banyak perusahaan teknologi Tiongkok menghadapi rintangan yang signifikan dalam persaingan mereka agar dapat mengembangkan dan mendominasi pasar kecerdasan buatan (AI). Hal ini dikarenakan oleh pembatasan dan tindakan keras AS terhadap impor chip yang menghambat kemajuan tersebut.

Pekan lalu, Baidu, salah satu mesin pencari terkemuka Tiongkok, meluncurkan chatbot buatan sendiri, Ernie Bot. Namun demonstrasi tersebut tidak sesuai harapan, membuat saham perusahaan turun 10%. Ambisi AI perusahaan telah terhambat oleh sensor, yang mengharuskan Baidu membatasi ruang lingkup kemampuan chatbot mereka untuk menghindari jawaban yang salah secara politis dan faktual.

Ini terjadi ketika perusahaan teknologi Tiongkok termasuk Alibaba, JD.com, Netease, dan TikTok bergegas mengembangkan layanan AI yang dapat mereplikasi ucapan manusia. Persaingan dipicu oleh peluncuran ChatGPT dari OpenAI pada bulan November, yang menyebabkan hiruk pikuk di pasar Tiongkok.

Dilansir dari Gizmochina, ekosistem teknologi Tiongkok menghadapi tantangan yang dapat menghambat kemajuannya di pasar AI. Kurangnya dana untuk penelitian terbuka tanpa jalur yang jelas menuju keuntungan adalah masalah utama, menurut Matt Sheehan, seorang peneliti di Carnegie Endowment for International Peace.

Sementara itu, AS telah menekan impor chip, yang dapat menghambat kemampuan perusahaan teknologi Tiongkok untuk mengembangkan teknologi AI. Ini terjadi ketika Google mengumumkan peluncuran chatbot AI mereka, Bard, dan mengundang orang-orang di AS dan Inggris untuk mengujinya, karena perusahaan berusaha mengejar OpenAI dalam perlombaan demi dominasi AI.

Terlepas dari tantangan yang dihadapi perusahaan teknologi Tiongkok, broker seperti Citigroup telah memberikan ulasan positif tentang Ernie Bot, dan saham perusahaan tersebut menguat sehari setelah pembukaan yang lesu. Meski demikian, masih harus dilihat apakah raksasa teknologi Tiongkok akan dapat mengimbangi pesaing internasional mereka di pasar AI yang berkembang pesat.

Share
×
tekid
back to top