Performa CPU Exynos 2200 hanya 5% lebih baik dari Exynos 2100

Samsung baru saja mengumumkan jajaran smartphone terbaru mereka yakni Galaxy S22 Series. Dalam acara Galaxy Unpacked yang diadakan secara online semalam, Samsung mengenalkan jajaran Galaxy S series terbaru yang terdiri dari Galaxy S22, S22+, serta S22 Ultra.

Untuk spesfikasi sendiri, seperti biasa, mereka akan menghadirkan dua varian SoC. Satu akan menggunakan varian Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1 dan satu lagi akan menggunakan varian Exynos 2200.

Jika melihat ke belakang, Indonesia mungkin akan kembali akan mendapatkan varian yang menggunakan SoC Exynos 2200. Lantas, bagaimana dengan performa yang akan kita dapatkan jika dibandingkan dengan varian sebelumnya?

Dalam sebuah pengujian terbaru dari seorang pengguna Twitter bernama TechAltar, dia menemukan bahwa peningkatan performa dari SoC ini bisa dibilang tidak terlalu banyak. Namun, ada satu bidang yang sangat menonjol.

Bukan dari sisi CPU maupun GPU, namun peningkatan performa terbesar dari Exynos 2200 adalah di bidang NPU. Peningkatan performanya disebut mencapai 115 persen, yang tentunya sangat besar.

Sedangkan untuk CPU, peningkatannya sangat kecil. Dikutip dari laman Wccftech (10/2), peningkatannya hanya sekitar 5 persen saja. Di sisi lain, untuk GPU, memiliki peningkatan yang medioker.

GPU Chipset 920 yang merupakan hasil garapan dari AMD pun memiliki peningkatan performa 17 persen jika dibandingkan dengan ARM Mali-G78 MP14 yang ditemukan di Exynos 2100. Tentu saja, ini bukan sebuah hal yang mengesankan.

Jika kalian penasaran dengan bagaimana performa dari Exynos 2200 sebenarnya jika dibandingkan dengan pendahulunya? Pastikan kabar terbaru dari Tek.id untuk ulasan lengkapnya ya!