Pemain Xbox tidak bisa lagi bagikan klip game ke Twitter
Microsoft satu per satu melepaskan dukungan Twitter dari layanannya, termasuk menghilangkan tombol bagikan dari konsol Xbox ke media sosial tersebut.
Microsoft mengumumkan pemain Xbox atau kini tidak bisa membagikan klip gameplay mereka langsung ke Twitter. Perusahaan mengonfirmasi bahwa kemampuan untuk menekan tombol untuk membagikan gameplay 30 detik terakhir ke Twitter telah dinonaktifkan untuk konsol Xbox-nya, bersama dengan pengguna Game Bar untuk Windows.
Kabar ini dikonfirmasi oleh Microsoft melalui cuitan di Twitter ketika ditanya oleh seorang gamer. Unggahan itu menambahkan, "Anda masih dapat membagikan momen favorit Anda ke Twitter melalui aplikasi Xbox untuk Android dan iOS."
We have had to disable the ability to share game uploads to Twitter directly from the console and Game Bar on Windows. You can still share your favorite moments to Twitter via the Xbox app for Android and iOS. — Xbox (@Xbox) April 20, 2023
Pengumuman tersebut tidak merinci mengapa Microsoft melakukan langkah ini, tetapi tidak sulit untuk menyatukan dua hal dalam "misteri" ini. Twitter baru-baru ini mengumumkan tidak akan lagi menawarkan API-nya secara gratis untuk bisnis besar.
Twitter menarifkan biaya minimal USD42.000 per bulan untuk pihak ketiga yang menggunakan API-nya. Sebagai tanggapan atas aturan baru tersebut, Microsoft sepertinya menolak untuk membayar.
Seperti dilaporkan belum lama ini, Microsoft Advertising mengumumkan tidak akan lagi mendukung Twitter mulai 25 April. Hal itu membuat CEO Twitter Elon Musk, mengancam Microsoft dengan tuntutan hukum yang mengklaim bahwa perusahaan telah melatih produk AI-nya menggunakan data Twitter secara ilegal. Meski demikian, belum ada bukti atas tuduhan tersebut.









