Paten Youngnuo gabungkan ponsel dan kamera mirrorless
Desain tersebut menunjuk ke “terminal mobile” sebagai bagian terpisah dari sensor dan susunan lensa serta bergeser ke tempatnya menggunakan beberapa bentuk mekanisme penguncian.
Salah satu perusahaan perlengkapan fotografi asal Tiongkok, Yongnuo pernah merilis kamera mirrorless yang dirancang agar dapat digunakan bersamaan dengan ponsel. Meski demikian, tampaknya mereka tertarik untuk mengulang desain seperti itu lebih lanjut. Menurut paten baru, desain terbaru ini terlihat lebih mulus dan mudah digunakan.
Sensor micro four-thirds Yongnuo YN43 dengan mount Canon EF memang menarik, tetapi desainnya tampak rumit. Misalnya, terminal konektivitas yang sangat standar dan seluruh sistem tidak memiliki daya tahan untuk digunakan di luar ruangan dalam durasi lama.
Dilansir dari PetaPixel (1/12), tampaknya Yongnuo telah memperhatikan kekurangan tersebut. Ingin meningkatkan kepraktisan perangkat mendatangnya, paten Yongnuo menggunakan desain seperti casing ponsel. Paten perusahaan tersebut menyatakan bahwa tujuan desain baru ini adalah “menyediakan rakitan lensa eksternal, terminal mobile, dan perangkat pemotretan yang nyaman digunakan”.
Desain tersebut menunjuk ke “terminal mobile” sebagai bagian terpisah dari sensor dan susunan lensa serta bergeser ke tempatnya menggunakan beberapa bentuk mekanisme penguncian. Terminal mobile tersebut memiliki layar sentuh dan tampaknya bukan sembarang ponsel modern. Desainnya terlihat menunjukkan sebuah ponsel khusus dengan sensor terbuka yang bergeser ke tempatnya pada modul yang menahan pegangan dan mount lensa.
Meskipun membuat perangkat khusus untuk satu ponsel dapat membuat seluruh operasi lebih berguna dan mudah, ini juga berarti bahwa siapa pun yang tertarik dengan perangkat tersebut harus membeli tidak hanya bagian mount lensa dan pegangan, tetapi juga ponsel baru. Ini jelas akan membatasi siapa yang tertarik dengan produk tersebut.
