Motor listrik Bentley gunakan magnet HDD daur ulang

Magnet alam yang langka merupakan bagian penting dari banyak perangkat elektronik saat ini, mulai dari generator turbin angin, hingga pemindai MRI. Terlepas dari penggunaannya, hanya sebagian kecil dari magnet ini yang didaur ulang setelah mencapai akhir penggunaannya. Namun, proyek baru yang melibatkan Bentley Motors dimaksudkan untuk mengarahkan tren tersebut ke arah yang benar, dengan menggunakan kembali magnet alam untuk digunakan dalam kendaraan mewah.

Usaha baru yang didanai Inggris ini menggunakan nama RaRe (Rare-earth Recycling for E-machines) yang melibatkan sejumlah mitra industri selain Bentley, dengan teknologi yang dipatenkan oleh para peneliti di University of Birmingham dan sekarang dilisensikan kepada perusahaan HyProMag. Teknologi ini disebut Hydrigen Processing of Magnet Scrap (HPMS), dan melibatkan pemecahan logam tanah langka dalam perangkat elektronik tidak terpakai sebagai cara untuk memisahkan magnet dari potongan-potongan lainnya.

Sebagai bagian dari perjanjian tiga tahun, para peneliti kini akan mengadaptasi teknologi tersebut untuk mendaur ulang magnet alam langka dari HDD komputer lama, yang akan digunakan sebagai motor pendukung untuk kendaraan listrik dan hibrida Bentley.

Dilansir dari New Atlas (23/2), produsen mobil mewah tersebut telah mengambil langkah alternatif menuju elektrifikasi dalam beberapa tahun terakhir, memperkenalkan Bentayga Hybrid pada tahun 2018 mengikuti serangkaian konsep mobil sport listrik.

Fokus utama dari proyek ini adalah dengan cara meningkatkan proses daur ulang HPMS untuk menghasilkan magnet neodymium (NdFeB) dalam jumlah yang lebih besar, bentuk logam alam langka yang paling umum.

“RaRe adalah proyek yang menarik dan peluang luar biasa. Teknologi daur ulang HyProMag memungkinkan kami memproduksi magnet NdFeB dengan nilai karbon yang lebih rendah daripada menggunakan pasokan,” kata Manajer Umum Operasi HyProMag, Nick Mann.