Mobil listrik Audi bisa drift tanpa korbankan stabilisasi

Jika dibandingkan dengan mobil berbahan bakar cair, mobil listrik cenderung memiliki stabilisasi yang lebih baik berkat pusat gravitasi rendah dan torsi unggulan. Tetapi sayangnya mobil listrik biasanya tidak berbobot ringan pada bagian bawahnya dan lebih sulit ketika melakukan drift kecuali telah diatur dengan sedemikian rupa.

Dilansir dari Engadget (2/3), Audi mampu menghadirkan mobil listrik yang mudah digunakan untuk melakukan drift tanpa mengorbankan keunggulan utamanya. Pabrikan otomotif tersebut telah menginformasikan detail varian model S dan E-Tron dan E-Tron Sportback, mengklaim bahwa motor besarnya dapat memproduksi 124 kW atau 150 kW pada mode boost di bagian depan dan dua motor belakang yang berukuran lebih kecil dengan gabungan tenaga 196 kW (264 kW pada mode boost).

Berkat ketiga motor listrik tersebut, mobil listrik terbaru dari Audi ini memiliki kendaraan yang lebih lincah. Selain dapat membantu melewati tikungan yang tajam, motor listrik tersebut mampu menghasilkan “drift yang terkontrol” sesuai permintaan.

Konfigurasi tiga motor pada E-Tron dan E-Tron Sportback akan membantu bahkan jika pengendara melakukan perjalanan harian. Motor listrik ini juga diklaim mampu meningkatkan traksi dengan menggeser torsi belakang ke roda dengan daya cengkram terbanyak. Akselerasinya dapat menghadirkan kecepatan 100 km/jam dalam waktu 4,5 detik

Audi tidak memberikan informasi lebih lanjut kapan model E-Tron S akan siap atau berapa harganya. Tampaknya mereka baru akan hadir secara resmi pada 2021. Edisi RS yang lebih unggul juga diprediksi bakal hadir pada tahun yang sama.