Layar ponsel lipat Apple diklaim bisa sembuh sendiri

Kabar mengenai smartphone lipat selalu saja menarik untuk diikuti. Bagaimana tidak, perangkat dengan layar yang dapat dilipat ini digadang-gadang dapat menawarkan pengalaman baru yang belum pernah ada sebelumnya. Bahkan perusahaan sekelas Apple mulai memikirkan untuk menghadirkan perangkat lipat di masa depan. 

Salah satu tantangan yang dihadapi gawai lipat adalah daya tahan layarnya. Tidak seperti ponsel pada umumnya dengan bentuk layar tetap, layar lipat akan lebih rentan terhadap kerusakan, seperti yang pernah terjadi pada Galaxy Fold generasi pertama, yang akhirnya membuat Samsung menjadwal ulang waktu peluncurannya. Apple tampaknya sudah menyadari hal ini. Dalam paten terbarunya, layar ponsel lipat Apple memiliki kemampuan untuk menyembuhkan dirinya sendiri. 

Paten itu sebenarnya sudah didaftarkan sejak Januari lalu, tetapi baru disetujui dan dipublikasikan USPTO beberapa hari lalu. Dalam deskripsi paten itu, Apple menyebut akan menyematkan lapisan yang dapat sembuh sendiri pada layarnya. Ini dilakukan untuk mengurangi adanya goresan atau lipatan yang membekas pada layar ponsel itu. 

Dilansir dari BGR (2/10), Apple menyebut akan menggunakan energi panas untuk mengakomodir kemampuan penyembuhan itu. Kendati begitu, dalam patennya Apple menjelaskan bahwa penyembuhan itu akan dapat dilakukan tanpa intervensi dari luar. Namun, alternatif rangsangan eksternal akan dapat mempercepat proses penyembuhan layar ini. 

Sampai saat ini, belum ada kepastian kalau Apple akan benar-benar menggunakan teknologi ini. Untuk sebuah ponsel lipat tanpa kemampuan penyembuhan diri saja, harga yang ditawarkan sudah berada di atas rata-rata harga ponsel flagship. Dengan mengusung nama Apple dan teknologi ini, kemungkinan ponsel lipat ini bakal dibanderol dengan harga yang sangat mahal.