Kebijakan baru dapatkan centang biru di Twitter

Setelah absen selama tiga tahun dalam proses verifikasi akun, kini Twitter akan kembali melanjutkan proses tersebut. Dalam unggahan blog-nya, perusahaan menyatakan mulai tahun depan pihaknya akan meluncurkan aplikasi verifikasi di mana setiap pengguna dapat mengajukan permintaan centang biru yang sangat didambakan itu. Aplikasi tersebut akan tersedia mulai 20 Januari 2021.

Dilansir dari Mashable (21/12), Twitter juga akan memperketat kualifikasi akun penerima centang biru, dengan meluncurkan sejumlah peraturan. Kebijakan baru ini juga memungkinkan untuk mencabut verifikasi pada akun yang telah menerimanya.

“Berdasarkan kebijakan kami, kami juga dapat menghapus verifikasi dari akun yang didapati melakukan pelanggaran berat dan berulang kali melanggar aturan Twitter. Kami akan mengevaluasi akun tersebut berdasarkan kasus per kasus, dan akan melakukan perbaikan pada 2021 dalam hubungan antara penegakan aturan dan verifikasi kami,” tulis Twitter.

Maka dari itu, di dalam pengajuan verifikasi Twitter akan meminta pelamar menjelaskan maksud dan tujuannya mengajukan centang biru tersebut.

Untuk menemukan formulir verifikasi tersebut, Anda hanya perlu mencari opsi Request Verification pada halaman pengaturan. Di samping itu, tiga kualifikasi utama untuk mendapatkan verifikasi, yaitu terkenal, orisinal, dan aktif. Arti ‘terkenal’ di sini berarti akun termasuk dalam kategori pemerintah, perusahaan, merek, organisasi, media, jurnalis, hiburan, olahraga, aktivis game, penyelenggara, dan individu berpengaruh atau yang dikenal influencer.

"Prosesnya akan meminta pelamar untuk memilih kategori status terverifikasi mereka dan mengonfirmasi identitas mereka melalui tautan dan materi pendukung lainnya," jelas Twitter, "Kami berencana untuk menggunakan proses peninjauan secara otomatis dan manual untuk memastikan bahwa kami meninjau aplikasi dengan cermat dan tepat waktu.”