Kamera 360 derajat terbaru dari GoPro dijual Rp7,1 juta
Salah satu hal menarik dari GoPro Max adalah kemampuannya sebagai kamera 3-in-1: action camera Hero, kamera vlogging, dan kamera 360 derajat.
Selain action camera Hero 8, GoPro juga baru saja meluncurkan GoPro Max yang hadir sebagai penerus GoPro Fusion 360 derajat. Seperti GoPro Fusion, Max dilengkapi pula dengan dua kamera yang masing-masing berada di depan dan belakang. Dilansir dari DP Review (1/10), kini GoPro melengkapi layar sentuh di bagian depan perangkat.
Selain itu, GoPro Max juga berbentuk lebih kecil jika dibandingkan dengan pendahulunya, dan hanya membutuhkan satu kartu microSD. Pada kamera depan, GoPro max dapat memotret foto beresolusi 16,6 MP (5760 x 2880 piksel) dan merekam video 360 derajat penuh hingga 5K (4992 x 2496 piksel). Video direkam menggunakan format MP4 via H.264/AVC. Seperti Hero 8 Black, Max dapat melakukan live streaming Full HD.
Ada juga beberapa frame, hyperlapse, dan teknologi stabilisasi gambar yang diberi nama sebagai Max HyperSmooth, Max TimeWarp, dan Digital Lenses. Seperti pada Hero 8, HyperSmooth Max menjaga rekaman video stabil ketika merekam di kondisi jalanan tidak rata, TimeWarp memungkinkan pengguna mengkreasi video hyperlapse yang mudah, dan Digital Lenses memungkinkan pengguna menyesuaikan frame pilihan.
Aneka fitur terbaru termasuk 360 Audio berkat enam mikrofon internal, PowerPano untuk mengambil gambar panorama 270 derajat bebas distorsi. Salah satu hal menarik dari GoPro Max adalah kemampuannya untuk berlakon sebagai kamera 3-in-1: action camera Hero, kamera vlogging, dan kamera 360 derajat.
GoPro Max memiliki ukuran 6,4 x 6,9 x 4,0 cm serta tahan air hingga kedalaman 5 meter. Perusahaan mengklaim kamera 360 derajat ini diperkuat dengan desain bodi kokoh sehingga tahan terhadap benturan. Kapasitas baterainya adalah 1600 mAh, tetapi belum ada informasi berapa lama baterai ini akan bertahan saat merekam. Harga untuk GoPro Max adalah USD500 (Rp7,1 juta).
