iOS 16 bisa laporkan pesan spam di iPhone
Apple menghadirkan fitur pelaporan pesan spam pada pembaruan sistem operasi iOS 16 yang akan segera mereka rilis.
Bagi pengguna perangkat dengan sistem operasi iOS, pastinya sudah terbiasa melihat ‘Report Junk’ setiap menerima pesan spam pada aplikasi iMessage mereka. Notifikasi ini akan mengirimkan informasi kepada pihak Apple ketika pengguna mengetuk tanda peringatan tersebut.
Menurut laporan dari MacRumors, seperti dikutip dari Engadget (23/6), fitur pelaporan pesan spam ini bakal dihadirkan Apple pada sistem operasi iOS 16 beta 2. Sistem operasi ini belum lama dirilis untuk pengembang dan akan diluncurkan ke publik pada Juli 2022.
Berdasarkan laporan tersebut, pihak Apple hanya akan meluncurkan fitur ‘Report Junk’ ini untuk beberapa operator tertentu. Meski demikian, perusahaan tersebut hingga saat ini masih belum menentukan operator mana saja yang akan menerima pelaporan pesan spam ini.
Lewat fitur pelaporan ini, pengguna perangkat iPhone dapat menandai pesan dan mengirimkan nomor serta konten dari pesan tersebut ke pihak Apple dan operator yang digunakan. Kehadiran fitur ini dalam pembaruan sistem operasi iOS yang akan datang diprediksi dapat menghemat langkah pengguna mereka. Sebab, biasanya untuk melaporkan sebuah pesan, pengguna harus meneruskan pesan tersebut ke nomor layanan operator yang tidak banyak diketahui oleh orang.
Sayangnya, fitur pelaporan pesan spam ini tidak sekaligus dapat memblokir nomor dari pengirim tersebut. Sehingga pengguna perangkat smartphone dari Apple masih harus melakukan pemblokiran nomor tersebut secara manual.
Lebih lanjut, fitur tersebut dihadirkan oleh Apple kepada pengguna smartphone mereka mengingat maraknya pesan penipuan saat ini. Hal tersebut juga tidak lepas dari banyaknya pelanggaran data dan ketersediaan perangkat lunak yang memudahkan scammer untuk mengirimkan pesan secara massal.
Sebagai informasi, laporan dari aplikasi pemblokiran spam bernama RoboKiller menyebut, hampir 12 miliar pesan sampah dan penipuan telah dikirimkan untuk seluruh masyarakat di Amerika Serikat pada bulan Mei lalu. Ini menunjukkan bahwa pelanggaran data melalui layanan perpesanan sedang marak terjadi.
