sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id telkomsel
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id poco
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id realme
Senin, 02 Des 2019 09:30 WIB

Intel perkenalkan prosesor bertenaga AI untuk cloud dan pusat data

Intel memperkenalkan dua prosesor bertenaga AI, yakni NNP-T untuk cloud dan pusat data dan Intel VPU untuk computing edge dan lainnya.

Intel perkenalkan prosesor bertenaga AI untuk cloud dan pusat data
Itel NNP-T

Intel kembali meluncurkan jajaran prosesor terbaru mereka. Namun, kali ini mereka tidak meluncurkan prosesor untuk pengguna biasa, melainkan meluncurkan sebuah prosesor dengan kemampuan kecerdasan buatan (AI) didalamnya.

Adalah Intel Nervana Neural Network (NNP), jajaran prosesor yang baru diluncurkan oleh mereka. Ada dua tipe yang mereka perkenalkan yakni NNP-T1000 untuk melatih AI dan NNP-I1000 yang ditujukan untuk inferensi.

Kedua ASICs pertama Intel tersebut dirancang secara khusus untuk mendukung proses deep learning kompleks dengan skala dan efisiensi yang tinggi untuk para pengguna cloud dan pusat data (data center).

Tak ketinggalan, mereka juga memperkenalkan jajaran prosesor Intel Movidius Myriad Vision Processing Unit (VPU) yang ditujukan untuk lingkup edge computing, computer vision, dan aplikasi inferensi.

“Melalui fase AI yang baru, kami selangkah lebih dekat untuk mencapai titik puncak di bidang perangkat keras komputasional dan memori. Perangkat yang dirancang khusus seperti Intel Nervana NNPs dan Movidius Myriad VPUs memiliki peran penting dalam kelanjutan pengembangan AI,” kata Corporate Vice President, Intel dan General Manager dari Intel Artificial Intelligence Products Group, Naveen Rao dalam siaran pers yang diterima tim Tek.id.

“Penggunaan system-level AI yang lebih terpadu memungkinkan kami untuk beralih dari pengkonversian data ke dalam bentuk informasi, menuju ke sebuah transformasi yang mengubah informasi menjadi sebuah pengetahuan.” 

Mereka meluncurkan prosesor ini bukan hanya untuk melengkapi portofolio mereka saja. Namun, mereka memperingatkan bahwa penggunaan AI yang mutakhir membutuhkan kinerja dua kali lipat setiap 3,5 bulan.

Saat ini, prosesor konvensional tidak dapat mengikuti kecepatan pengembangan AI. Dan saat ini, beberapa perusahaan raksasa internet seperti Facebook dan Baidu sangat bergantung pada Intel untuk AI mereka.

Sayangnya, untuk saat ini pihak Intel menegaskan bahwa prosesor bertenaga AI tersebut belum dapat dibeli dalam waktu dekat ini. Mereka mengatakan prosesor ini baru akan meluncur paling cepat awal 2020 mendatang.

Share
×
tekid
back to top