Huawei konfirmasi siap pasok modem 5G untuk iPhone
Huawei menyatakan pihaknya terbuka untuk menjual chip 5G berkecepatan tinggi kepada Apple dan perusahaan di Silicon Valley lainnya.
Huawei menyatakan pihaknya terbuka untuk menjual chip 5G berkecepatan tinggi kepada Apple dan perusahaan di Silicon Valley lainnya. Keputusan ini menandai perubahan signifikan dalam hal pemikiran perusahaan terhadap kekayaan intelektualnya sendiri.
Sebagaimana diketahui, Huawei memang merupakan perusahaan peralatan jaringan. Selain mengembangkan smartphone mereka sendiri, Huawei juga merancang chip sendiri. Tak ayal jika raksasa teknologi jaringan tersebut optimis menawarkan produk mereka ke perusahaan teknologi yang berbasis di Amerika Serikat (AS).
Dilansir CNBC (15/4), Huawei memulai bisnis smartphone-nya dengan menjual ponsel murah. Namun dalam beberapa tahun terakhir Huawei beralih fokus guna meningkatkan pangsa pasar mereka di ponsel kelas atas. Vendor smartphone terbesar itu kini bersaing dengan Samsung dan Apple di ranah ponsel flagship.
Guna memperkuat pasarnya, Huawei mengembangkan chip sendiri termasuk modem untuk jaringan smartphone 5G dan prosesor untuk menopang kinerja ponsel. Sejauh ini, chip tersebut terbatas digunakan pada ponsel Huawei. Namun dalam wawancara dengan CNBC, pendiri Huawei, Ren Zhengfei mengatakan perusahaan akan mempertimbangkan untuk menjual chip 5G ke Apple.
"Dalam hal ini, kami terbuka untuk Apple," kata Ren Zhengfei.
Apple mungkin tak memiliki minat menggunakan chipset Kirin karena telah mengembangkan prosesor sendiri. Namun untuk chip 5G sendiri, tampaknya memiliki peluang cukup besar mengingat Intel yang selama ini menjadi pemasok modem iPhone, belum siap menyambut 5G. Sejauh ini Apple juga belum meluncurkan perangkat yang mampu mendukung jaringan 5G.
Apple sebelumnya menggunakan modem dari Qualcomm dan Intel untuk iPhone. Namun kemitraan dengan Qualcomm tersendat perselisihan terkait pelanggaran paten. Qualcomm sendiri sudah memiliki modem yang mendukung 5G. Lain dengan Intel yang diperkirakan modemnya tak akan tersedia hingga 2020. Dengan kondisi ini, Huawei bisa menjadi alternatif bagi Apple. Sayangnya Apple menolak memberikan komentar tawaran Huawei.
