Huawei akan kembali merilis chipset HiSilicon baru tahun ini

Sebelum tahun 2019, ada 4 merek chipset utama yang bisa kita temukan di ponsel Android. Keempat chipset itu adalah seri Snapdragon milik Qualcomm, seri Helio dan Dimensity milik MediaTek, Seri Exynos milik Samsung, dan seri HiSilicon Kirin milik Huawei.

Chipset Huawei HiSilicon adalah yang terdepan di kelasnya, terutama HISilicon Kirin 980 yang ditemukan di Huawei Mate Pro 2018, yang mengungguli setiap flagship 2018 dengan basis Snapdragon 845 pada saat itu. Chipset HiSilicon mendukung pengisian cepat kabel 40W ke ponsel serta image signal processor (ISP) yang dapat mengaktifkan mode malam sehingga dianggap mengungguli banyak ponsel kamera flagship yang dirilis pada tahun 2018.

Namun, setelah sanksi AS yang diberlakukan dalam beberapa tahun terakhir, akses Huawei dengan mitra manufaktur chip TSMC harus terhenti, dan hanya dapat menggunakan sisa stok chip Kirin dan memilih chip Snapdragon 4G yang lebih rendah untuk ponsel terbarunya, yaitu Huawei P50 Pocket. Larangan itu juga mempengaruhi Huawei untuk membeli chip Snapdragon 5G.

Dilansir dari Gizmochina (11/1) setelah 2 tahun akhirnya Huawei membawa kabar baik bahwa mereka akan menghadirkan kembali chip HiSilicon setelah 2 tahun absen. Dalam poster resminya, Huawei mengklaim akan bergerak maju di pasar chip sekali lagi pada tahun 2022. Tidak lama setelah pengumuman itu, rumor pun sudah menyebar khususnya di forum Bilibili, bahwa chip HiSilicon Huawei berikutnya akan disebut HiSilicon Skylight 800. Namun, Huawei dengan cepat merespons, mereka berkomentar bahwa rumor itu adalah tidak benar.

Huawei akan meluncurkan chip HiSilicon baru lagi pada tahun 2022 dan apakah masih akan menyandang nama Kirin atau yang baru seperti “Skylight”, masih harus dilihat lagi.