Baru rilis, harga iPhone 14 naik di beberapa negara

Apple telah meluncurkan ponsel seri iPhone 14 dalam acara ‘Far Out’ yang digelar pada 7 September kemarin. Melalui acara tersebut, perusahaan mengumumkan perangkat iPhone seri terbaru ini akan dibanderol dengan harga yang sama seperti seri iPhone 13 ketika pertama kali rilis. 

Bertolak dari lokasi perusahaan yang berbasis di Cupertino, Amerika Serikat, harga yang diumumkan pada saat peluncuran ini tampaknya ditujukan untuk pasaran AS. Pasalnya, harga iPhone 14 Series ini ternyata berbeda untuk pasar ponsel di beberapa negara lainnya. 

Dilansir dari The Verge (9/9), harga smartphone terbaru besutan Apple ini dilaporkan mengalami kenaikan di sejumlah negara. Ini termasuk pasar ponsel di kawasan Inggris, Australia, Jepang, Irlandia dan Jerman. 

Sebagai contoh, di pasar Inggris iPhone 14 dibanderol dengan harga 849 poundsterling atau sekitar Rp14,5 juta. Ini berbeda dengan harga iPhone 13 saat pertama kali rilis yang dipasarkan mulai 779 pounsterling atau setara dengan Rp13 jutaan. 

Sementara di Amerika Serikat sendiri, Apple memasarkan iPhone 14 dengan harga mulai dari USD779 atau sekitar Rp11,7 juta. Artinya, perangkat ini dijual dengan harga yang sama seperti ketika iPhone 13 pertama kali rilis. 

Kendati demikian, naiknya harga iPhone 14 ini tidak terjadi untuk keseluruhan negara di dunia. The Verge mengungkap, putaran kenaikan harga yang berlangsung saat ini pun terbilang tidak menyeluruh.  

Kenaikan harga iPhone 14 ini disinyalir merupakan imbas dari adanya kenaikan nilai dolar dibanding dengan mata uang lainnya. Selain itu, ini juga dipengaruhi oleh faktor inflasi yang terjadi di beberapa negara tersebut.