Google perluas fitur AI Mode
Setelah AI Mode hanya dapat diakses oleh beberapa orang, kini fitur tersebut mulai dapat digunakan lebih banyak orang.
Google akhirnya memperluas ketersediaan AI Mode, fitur chatbot yang terintegrasi langsung ke dalam layanan Search miliknya. Setelah peluncuran awal pada bulan Maret dan ekspansi terbatas bulan lalu, kini AI Mode telah tersedia untuk semua pengguna yang terdaftar di program Labs, tanpa daftar tunggu. Sebagai pengingat, Labs adalah program eksperimen Google yang memungkinkan pengguna mencoba fitur pencarian terbaru sebelum dirilis secara luas.
Seiring dengan perluasan ini, Google juga memperbarui AI Mode dengan menambahkan kartu visual baru yang akan muncul saat pengguna menanyakan informasi tentang tempat dan produk. Untuk lokasi lokal seperti restoran, salon, dan toko, pengguna kini bisa langsung melihat rating, ulasan, jam operasional, dan informasi relevan lainnya. Sementara untuk produk, pengguna akan disuguhkan opsi belanja lengkap dengan harga real-time, promosi terkini, gambar produk, detail pengiriman, hingga ketersediaan stok di toko lokal.
Di versi desktop, Google juga menambahkan alat riwayat pencarian yang memungkinkan pengguna meninjau dan melanjutkan percakapan sebelumnya dengan AI Mode. Fitur ini dirancang untuk membantu pengguna melanjutkan riset atau pencarian informasi yang sempat tertunda.
Bagi pengguna di Amerika Serikat yang belum tergabung dalam Labs, Google menyebutkan bahwa AI Mode bisa saja muncul di hasil pencarian mereka dalam beberapa minggu ke depan. Perusahaan menyatakan bahwa respons terhadap fitur ini sangat positif, dan mereka ingin mengumpulkan masukan tambahan sebelum peluncuran global secara menyeluruh.
